Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mandiri Investasi Sebut 2019 Tahun Penuh Optimisme

Mandiri Investasi Sebut 2019 Tahun Penuh Optimisme Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Mandiri Manajemen Investasi (Mandiri Investasi) menyatakan bahwa tahun 2019 merupakan tahun yang penuh optimisme. Rilisnya data pertumbuhan PDB Indonesia menunjukkan bahwa perekonomian domestik mengalami akselerasi dari tingkat 5.07% yoy pada tahun 2017 menjadi 5.17% yoy pada tahun 2018. 

"Terjaganya daya beli konsumen di tengah meredanya tekanan eksternal akan menjadi faktor pendukung bagi pertumbuhan ekonomi domestik, khususnya pada kuartal pertama tahun ini," kata Direktur Mandiri Investasi, Endang Astharanti, di Jakarta, Kamis (14/2/2019). 

Di sisi lain, lanjut Endang, stabilnya perekonomian negara berkembang dan kebijakan Bank Sentral AS yang diharapkan lebih akomodatif di tahun ini akan memberikan sentimen positif bagi kelas aset negara berkembang.

"Hal ini merupakan momentum bagi Mandiri Investasi untuk terus meningkatkan kinerja produk-produk Reksa Dana," tegasnya. 

Dengan kondisi pasar modal yang diharapkan lebih bergairah di tahun ini, asset class yang dapat menjadi pilihan investor untuk berinvestasi antara lain adalah Reksa Dana Saham dan Reksa Dana Pendapatan Tetap. 

Adapun, produk Mandiri Investasi yang menjadi unggulan di Reksa Dana Saham dalah Reksa Dana Mandiri Investa Equity ASEAN5 Plus (ASEAN5+) dan Reksa Dana Mandiri Investa Equity Dynamo Factor (DYNAMO). Sedangkan untuk Reksa Dana Pendapatan Tetap adalah Reksa Dana Mandiri Investa Dana Utama (MIDU). 

 “Sebagai jawaban kami kepada minat investor terhadap produk investasi alternatif, Perseroan berencana akan menerbitkan beberapa produk alternatif lainnya di tahun 2019 seperti KIK-DINFRA dan KIK-EBA lainnya," tambahnya. 

Pada tahun ini, Mandiri Investasi menargetkan  dana kelolaan atau Asset Under Management (AUM) di tahun 2019 tumbuh 10 persen dari tahun lalu Rp48,3 triliun menjadi Rp53,02 triliun. "Kita lebih optimis kita melihat di 2019 banyak oportunity di bisnis kami," pungkasnya.

Mandiri Investasi pun berkomitmen untuk tumbuh lebih baik dan terus mengembangkan kapabilitas, sesuai visi Mandiri Investasi untuk menjadi “The Most Innovative and Leading Asset Management Company in Indonesia”. Mandiri Investasi senantiasa memberikan solusi investasi dengan produk yang inovatif disertai hasil yang optimal untuk memenuhi kebutuhan para Investor. 

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: