Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bank Mandiri Sasar Pondok Pesantren Jadi Agen Branchless Banking

Bank Mandiri Sasar Pondok Pesantren Jadi Agen Branchless Banking Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Bank Mandiri menjalin kesepakatan dengan Ikatan Pesantren Indonesia (IPI) untuk memberdayakan pesantren sebagai mitra agen branchless banking Bank Mandiri.

Melalui kesepakatan ini, Bank Mandiri berupaya memperkuat peran ekonomi pondok pesantren untuk menumbuhkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta mendukung kemandirian pesantren.

Penandatanganan nota Kesepahaman (MoU) dilakukan oleh Regional Operations Head Bank Mandiri wilayah Jawa Timur Abdul Rasyid dan Ketum Dewan Pimpinan Pusat IPI Zaini Ahmad, serta disaksikan Regional CEO Bank Mandiri Jawa Timur R Erwan Djoko Hermawan di Surabaya, Kamis (14/2/2019) malam.

Menurut Erwan, sinergi ini merupakan inisiatif strategis perseroan untuk melibatkan lembaga pesantren sebagai salah satu unsur masyarakat dalam mengembangkan ekonomi kerakyatan.

Dengan kerja sama ini, Bank Mandiri berharap dapat memperluas jaringan mitra agen branchless banking dari potensi sebanyak 21.000 pondok pesantren di seluruh Indonesia yang bernaung dalam IPI. Pada akhir tahun lalu, Bank Mandiri tercatat memiliki lebih dari 69.000 mitra agen branchless banking perorangan dan badan hukum yang tersebar di seluruh Indonesia.

Baca Juga: Cetak Laba Rp25 Triliun, Bank Mandiri Kembali Lari Kencang

Baca Juga: Bank Mandiri Pasarkan Uang Elektronik Lewat Marketplace

"Tujuan MoU ini mencakup dua hal. Pertama, menginternalisasikan program branchless banking di lingkungan pesantren binaan IPI. Kedua, sebagai dasar bagi para pihak untuk menjalin kerja sama strategis lain," ujar Erwan.

Dengan menjadi agen branchless banking, dia menambahkan, pesantren dapat membantu masyarakat sekitar, termasuk para santri, untuk memperoleh layanan perbankan seperti pembukaan rekening baru, pembayaran jasa, tarik dan setor tunai tanpa harus datang ke kantor Bank Mandiri.

"Bahkan, pesantren pun nantinya dapat ikut terlibat pada program penyaluran bantuan sosial nontunai," ujar Erwan.

Tak hanya itu, katanya, peran baru lembaga pesantren ini akan memberikan kesempatan kepada pelaku UMKM sekitar pesantren mendapatkan akses pembiayaan dan pembinaan untuk pengembangan usaha dari Bank Mandiri.

"Sedangkan dari sisi pesantren itu sendiri, inisiatif kerja sama ini diharapkan dapat meningkatkan ekonomi pesantren serta membentuk jiwa entrepreneur di kalangan santri pesantren dalam wadah IPI. Artinya ada dampak ganda yang signifikan dari kerja sama ini," imbuhnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: