Enakan Bekerja dengan Tim Besar atau Tim Kecil?

Warta Ekonomi, Jakarta -

Sudah menjadi rahasia umum bahwa banyak orang beranggapan tim yang besar dapat menjalankan sesuatu lebih baik daripada tim kecil. Namun, ternyata tim kecil pun tak selamanya buruk.

Baca Juga: 10 Daftar Perusahaan Terbaik untuk Bekerja di 2019, Google Enggak Masuk Lima Besar

Hal itu dibuktikan melalui penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Nature, penelitian itu dilakukan oleh para peneliti, Lingfei Wu, Dashun Wang dan James A. Evans di University of Chicago di AS.

Tim besar

Meskipun tim besar dan kecil diperlukan untuk inovasi dan pengembangan ilmiah, temuan ini menunjukkan bahwa pembentukan tim harus dilihat secara berbeda.

“Tim besar hampir selalu lebih konservatif. Pekerjaan yang mereka hasilkan seperti sekuel blockbuster; sangat reaktif dan berisiko rendah,” kata rekan penulis studi James Evans, profesor sosiologi, direktur Knowledge Lab di University of Chicago.

Baca Juga: Banyak Jalan Menuju Roma: Bangun Bisnis Jangan Kebanyakan Ragunya

Di mana perbedaannya

Menurut penelitian, pendorong utama perbedaan gangguan antara tim besar dan kecil tampak dari bagaimana masing-masing memperlakukan sejarah bidang mereka.

Tim yang lebih besar lebih cenderung mengutip penelitian yang lebih baru, sangat dikutip dalam pekerjaan mereka, membangun keberhasilan masa lalu, dan mengakui masalah yang sudah terjadi. Sebaliknya, tim yang lebih kecil lebih sering mengutip ide-ide lama, kurang populer, pencarian informasi yang lebih dalam dan lebih luas yang menciptakan arah baru dalam sains dan teknologi.

"Tim kecil dan tim besar berbeda sifatnya," kata Wu, “tim kecil mengingat ide-ide yang terlupakan, mengajukan pertanyaan dan membuat arahan baru, sedangkan tim besar melupakan ide-ide yang kurang populer, menjawab pertanyaan, dan menstabilkan paradigma yang sudah mapan.”