Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Harapan MUI Pusat untuk Kegiatan Munajat 212 'Keren'

Harapan MUI Pusat untuk Kegiatan Munajat 212 'Keren' Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Ketua Umum MUI, Zainut Tauhid Sa'adi, mengimbau agar kegiatan Munajat 212 jangan sampai dicemari politik praktis. Sebab baginya, acara doa dan zikir sesungguhnya adalah perbuatan mulia, apalagi ditujukan untuk keselamatan bangsa dan negara.

"Harapan kami acara tersebut terlaksana dengan lancar, tertib, hikmat dan benar-benar diisi dengan kegiatan keagamaan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT (taqarrub ilallah)," ujarnya di Jakarta, Kamis (21/2/2019).

Baca Juga: Peserta Munajat 212, Novel Bamukmin: Membawa Kantong Plastik

"Mengingat sekarang bangsa Indonesia sedang memasuki masa kampanye, kami mengimbau agar acara yang sangat mulia tersebut tidak tercemari oleh kegiatan politik praktis, sehingga tidak mengurangi nilai kesakralan dari kegiatan doa dan dzikir tersebut," sambungnya.

Ia menambahkan, untuk MUI Provinsi DKI Jakarta yang ikut memprakarsai kegiatan tersebut. Agar tetap menjadi simpul dan pemersatu umat.

"Kepada MUI Provinsi DKI yang ikut memprakarsai kegiatan tersebut kami mengimbau untuk tetap menjadikan organisasi MUI sebagai simpul dan pemersatu umat, menjaga ukhuwah Islamiyah maupun ukhuwah wathoniyah demi terwujudnya kehidupan masyarakat yang rukun, harmonis dan bersatu," katanya.

Baca Juga: Pernyataan Jokowi Bukan Serangan Personal ke Prabowo, Kecuali 'Kenapa Ngga Punya Istri?'

Sebelumnya, MUI DKI Jakarta menegaskan, kegiatan shalawat dan zikir di Monas tidak terkait urusan politik. Kegiatan tersebut diadakan dengan tujuan merekatkan persatuan semua elemen bangsa Indonesia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim

Bagikan Artikel: