Lewat DealShaker.ID, UMKM Bisa Bersaing di Pasar Global

Warta Ekonomi, Jakarta -

Seiring dengan perubahan pola perilaku pasar atau shifting Market global dari konvensional ke digital menjadi peluang sekaligus tantangan bagi sebagian besar pelaku industri dalam negeri.

Menurut data yang dirilis IMD Digital World Competitiveness Ranking 2018 dari hasil survei sebanyak 63 negara, Indonesia menempati peringkat ke 62 atau berada di posisi kedua terakhir setelah Venezuela terkait implementasi industri 4.0, atau dengan kata lain tertinggal jauh dalam hal ekonomi digital.

Hal tersebut tentunya menjadi tantangan yang tak hanya bagi pihak pemerintah, melainkan para pelaku ekonomi untuk dapat mengejar ketertinggalan tersebut. Berangkat dari hal tersebut, OneAcademy Indonesia yang merupakan pionir lembaga edukasi digital economy menghadirkan platform ‘DealShaker.ID’. Ditemui dalam kegiatan launching ‘DealShaker.ID’ pekan lalu (Sabtu, 16/2/2019) di Hotel Best Western Senayan, Jakarta,

Founder dan CEO OneAcademy Indonesia, Sulistya Putra, mengatakan DealShaker.ID berbeda dengan e-commerce lain karena lantaran akan fokus mendukung promosi produk Indonesia ke mancanegara dan mendukung para produsen Indonesia termasuk UMKM untuk memasarkan produk-produk Indonesia ke jaringan DealShaker.ID di 194 negara.

"Kita balik Indonesia sebagai negara produsen dan pemain pasar global, bukan sekedar jadi pasar konsumen." katanya dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis (21/2/2019).

Hadirnya DealShaker.ID akan membantu pemerintah meningkatkan inklusi digital dan inklusi keuangan dari 25% jadi 75%. "Ini artinya akan semakin banyak rakyat Indonesia mendapat akses jasa keuangan dan perdagangan dengan solusi digital. Hal ini akan meningkatkan kesejahteraan rakyat dan ketahanan ekonomi nasional secara signifikan," ungkapnya.

Baca Juga: Harga Tiket Pesawat Melambung Bebas, UMKM Tertindas?

Bersamaan dengan launching DealShaker.ID, turut pula digelar kegiatan Digital Transformation Workshop berjudul "Digital Business Strategy and Ecommerce Revolution" serta penandatanganan kerjasama proyek-proyek DealShaker.ID senilai lebih dari Rp1 triliun.

Selain itu, dalam launching tersebut diadakan pameran DealShaker Mini Expo Jakarta yang diikuti oleh para mitra merchant DealShaker Indonesia, mulai dari kerajinan tangan karya UKM Indonesia, fashion unik, herbal Indonesia, kain tenun asli Flores, suvenir Bali, kopi sarang walet, penghemat BBM, produk kosmetik, hingga properti. Semuanya dapat dibeli tanpa uang tunai melainkan via HP dengan voucher digital ONE yang anti inflasi. Saat ini DealShaker.ID memiliki 96.000 merchant lebih. Target tahun ini mencapai lebih dari 100.000 merchant. 

Baca Juga: Begini Proses yang Benar Bangun Bisnis Kecil "From Zero to Hero"