Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

4 Langkah Kemenkominfo Akselerasi Inovasi Digital

4 Langkah Kemenkominfo Akselerasi Inovasi Digital Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Sekjen Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), Rosarita Niken, bicara tentang akselerasi inovasi digital di Indonesia, khususnya dari lingkup Kemenkominfo selaku regulator. Menurutnya, saat ini cara mereka memberikan pelayanan kepada publik sedang bertransformasi.

Perempuan yang akrab dipanggil Niken itu berkata Kemenkominfo melakukan penyederhanaan terhadap hampir semua regulasi. Proses sertifikasi pun turut disederhanakan.

Hadir sebagai keynote speaker dalam acara Indonesia Digital Innovation Award 2019 yang berlangsung di Jakarta, Jumat (22/2/2019) malam, Niken menjelaskan, "pemerintah, khususnya Kemenkominfo tengah berubah, dalam arti pelayanan kepada masyarakat. Tadinya orientasi kepada regulasi, tetapi kami lakukan penyederhanaan hampir semua regulasi."

Baca Juga: Inilah Daftar Pemenang Indonesia Digital Innovation Award 2019

Melanjutkan pidatonya, perempuan yang masih merangkap sebagai Dirjen IKP Kemenkominfo itu pun menyebutkan sejumlah langkah yang dilakukan oleh Kemenkominfo dalam mengakselerasi inovasi digital.

1. Mendorong Pertumbuhan Startup

Sejak 2016, menurut Niken, ada sekitar seribu startup yang dibimbing dan dibina oleh Kemenkominfo. Hasilnya, empat dari ribuan perusahaan rintisan itu kini telah menjadi unicorn, yakni Go-Jek, Tokopedia, Traveloka, dan Bukalapak.

"Setelah pendampingan, ada pelatihan secara khusus sampai bisa diluncurkan menjadi startup. Lalu mereka dipertemukan dengan para venture capital, lewat Nexticorn," jelas Niken.

Baca Juga: Mengenal Inkubator dan Akselerator Startup yang Ada di Indonesia

2. Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Kreatif

Kemenkominfo mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif sekaligus UMKM go online. Sebab, UMKM adalah salah satu roda penggerak perekonomian Indonesia. Sampai tahun 2019 ini, target dari kegiatan itu membawa delapan juta UMKM untuk masuk ke marketplace. Mulai dari UMKM untuk petani, nelayan, dan pedagang.

"(Kegiatannya) melebihi target. Lebih dari sembilan juta UMKM sudah masuk ke marketplace karena kerja bersama pemerintah dan marketplace," sebutnya.

3. Mengefisiensi Perizinan

Menurutnya, kini perizinan telah disederhanakan oleh Kemenkominfo. Meminjam istilah yang kerap dikatakan Menkominfo Rudiantara, mereka kini menerapkan light touch regulation. Contohnya, ada 45 perizinan yang menyangkut berbagai hal, seperti penyiaran dan BTS, yang digabungkan menjadi satu Permen Kemenkominfo.

"Itu kita peras jadi hanya satu perizinan, pelayanan perizinan terintegrasi secara elektronik di bidang komunikasi," papar Niken.

4. Meningkatkan Kualitas SDM

Indonesia membutuhkan setidaknya 600 ribu tenaga terampil di bidang digital. Untuk mempersiapkan hal itu, Kemenkominfo melaksanakan beasiswa pada tahun lalu, dengan penerima seribu orang. Tahun ini, acara itu akan kembali dilangsungkan.

"Tahun ini, kami buka kesempatan bagi 20 ribu anak muda yang ingin menjadi tenaga terampil di bidang digital. Kerja sama dengan Sisco, Microsoft, dan Google," pungkasnya.

Perubahan bisnis di dunia karena pengaruh perkembangan teknologi menghadirkan disrupsi teknologi. Kemudian, pemerintah pun mencanangkan Making Indonesia 4.0 sebagai bentuk adaptasi dari disrupsi itu. Karena itulah, para pelaku bisnis melakukan rangkaian inovasi digital.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Cahyo Prayogo

Bagikan Artikel: