Aneka Ragam Peluang Usaha di Sektor Pertanian

Warta Ekonomi, Jakarta -

Peluang bisnis di sektor pertanian sudah bukan hal yang baru. Bukan hanya di Indonesia, di India juga sektor pertanian memainkan peran penting dalam pertumbuhan dan perkembangan ekonomi.

Baca Juga: Begini Revolusi Industri 4.0 di Sektor Pertanian

Melihat pentingnya peranan tersebut, sektor pertanian memberikan peluang bagi pengusaha untuk terjun di dalamnya. Dengan menggunakan model yang inovatif, sektor pertanian bisa memberikan keberhasilan di dunia wirausaha, simak ulasannya:

Penanaman

Metode tradisional masih digunakan oleh petani saat ini, didorong oleh pengalaman, metode itu sudah enggak praktis lagi. Dengan pengembangan dan integrasi peralatan baru, praktik dan jenis benih, tugas-tugas ini dapat ditangani dengan lebih efisien. Data yang tersedia dapat dimanfaatkan dan dikerjakan untuk mendapatkan manfaat budidaya di seluruh papan.

Baca Juga: Era Disrupsi, Sektor Pertanian Makin Efisien dan Efektif

Layanan

Kurangnya alat dan mesin yang benar dapat menyebabkan kerusakan lebih banyak daripada yang diantisipasi, tetapi mungkin hal itu enggak terjangkau oleh banyak petani. Masalah ini dapat diperbaiki oleh agro-dealer yang dapat menawarkan layanan penyewaan mesin pertanian. Pengetahuan tentang mesin dan pemanfaatannya yang tepat adalah layanan lain yang tak ternilai yang harus diberikan kepada petani.

Pascapanen

Setelah panen tanaman, pemrosesan, pembersihan dan pengemasan harus dilakukan sebelum tanaman menjadi layak untuk dikonsumsi manusia. Ini adalah langkah penting yang tak dapat dilakukan tanpa alat yang tepat.

Baca Juga: Pemuda Mau Jadi Konglomerat?, Mentan: Tekuni Pertanian

Misalnya, Singkong; setelah dipanen, dengan bantuan agro-prosesor, dapat diolah menjadi garri, tepung singkong dan pakan ternak. Keuntungan sangat diperkuat oleh pemrosesan pascapanen ini.

Infrastruktur

Kualitas produk ditingkatkan dengan peningkatan fasilitas transportasi. Ini membantu menciptakan pasar untuk hasil pertanian dan memfasilitasi interaksi antarwilayah geografis. Lebih dari 35% produk sering rusak dan dianggap boros karena kurangnya penyimpanan dan transportasi yang tepat. Oleh karena itu, penumpukan, dan transportasi yang tepat perlu dilakukan.

Penelitian dan Pengembangan

Dengan meningkatnya permintaan dan kemajuan dalam teknologi, ada kebutuhan yang konstan untuk pengembangan metode dan benih baru dalam industri pertanian. Ini hanya dapat dilakukan melalui penelitian dan pengembangan.

Petani dapat mengakses penelitian ini untuk mengatasi masalah, seperti masalah benih, kelestarian tanaman, hama dan penyakit dll. Penelitian juga dapat memastikan pengembangan agrokimia yang berkualitas dan ramah lingkungan.

Setiap tahap dalam rantai nilai adalah penting dan bergantung satu sama lain untuk berfungsi dengan baik dan setiap tahap tentunya menguntungkan. Dengan tantangan dan peluang saat ini yang lazim di negara kita, kewirausahaan dapat memberikan solusi inovatif untuk menyelesaikan beberapa masalah kritis di sektor pertanian.