Dari Mana Sumber Dana 3 Kartu Sakti Jokowi? BPJS Kesehatan Gimana?

Warta Ekonomi, Jakarta -

Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Ferdinand Hutahaean merspons Capres petahana Joko Widoo yang mengeluarkan tiga kartu baru. Ia pun meminta Jokowi untuk fokus membenahi polemik kartu BPJS Kesehatan ketimbang kartu baru.

"Pertanyaannya sekarang, bagaimana dengan kartu BPJS? Sekarang rakyat kesulitan berobat. Itu saja dulu diurus sebelum bicara kartu yang lain," katanya di Jakarta, Senin (25/2/2019).

Lanjutnya, ia berasumsi bahwa Jokowi sedang mengalihkan perhatian dengan membagikan kartu-kartu baru lantaran janji kampanye di 2014 yang tak terpenuhi. 

"Pembagian kartu ini upaya mengalihkan perhatian publik dari kegagalan kampanye Jokowi tentang infrastruktur yang tidak kunjung membuat rakyat dengan rela dan mudah memilihnya kembali menjadi presiden," katanya.

Selain itu, ia pun mempertanyakan sumber dana yang akan digunakan oleh kartu Jokowi. Pasalnya, urusan BPJS kenyataannya tidak kunjung selesai. 

Tak hanya itu, ia pun menyebut Jokowi tidak konsisten dengan prinsipnya sejak menjabat presiden 2014 lalu yang menyebut tidak ingin membagikan bantuan sosial karena dianggap tak mendidik masyarakat. 

Baca Juga: Waduh! Jokowi Janji 3 Kartu 'Sakti' Baru, Menkeu Bilang Anggarannya Sudah Ada

Sambungnya, namun, saat ini pembagian itu bermacam-macam. "Pembagian kartu-kartu ini tidak jelas sumber anggarannya dari mana. Ya, itulah ketidakkonsistenan Jokowi dalam bersikap karena memang kepentingannya hanya soal suara," tukasnya.

Baca Juga: Kok Jokowi Baru Sekarang Keluarkan "3 Kartu Baru", Ngapain Aja?

Sebelumnya, Jokowi dalam pidatonya, mengatakan akan meluncurkan tiga kartu yakni, Kartu Sembako, KIP Kuliah, dan Kartu Pra-Kerja