Pelindo II Resmi Lepas Lahan 12 Ha di Bengkulu, Dukung Penataan Kampung Nelayan

Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Pelabuhan Indonesia ll (Persero) atau IPC menandatangani pernyataan pelepasan hak atas lahan di Kelurahan Sumber Jaya, Kecamatan Kampung Melayu, Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu.

Penandatanganan pernyataan tersebut dilakukan oleh GM Cabang Pelabuhan Bengkulu, Nurkholis Lukman dan Kepala Kantor Pertanahan Bengkulu, Adam Hawadi.

Direktur Utama IPC Elvyn G Masassya, yang hadir dalam kesempatan tersebut, menjelaskan, hal ini merupakan komitmen perseroan sejalan dengan keputusan pemerintah untuk memberikan kesejahteraan pada rakyat, khususnya nelayan yang berada di sekitar Pulau Baai. Maka dari itu, IPC secara resmi menyerahkan tanah seluas 12,18 hektare (ha) kepada pemerintah untuk program penataan kampung nelayan.

"Melalui arahan dari pemerintah, dalam hal ini Presiden RI, Kementerian BUMN dan berbagai pihak lain, sebagian tanah di Kelurahan Sumber Jaya tersebut diputuskan untuk diberikan haknya kepada masyarakat," ujar Elvyn.

Baca Juga: Bos Pelindo II Ajak Para Milenial Berkarya dan Berinovasi di Sektor Kepelabuhanan

Baca Juga: FPPI Minta Pelindo II tak Perpanjang Kontrak PT HPI

Sebelumnya pada Jumat (15/2/2019), IPC melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama tentang pelaksanaan program penataan pemukiman kampung nelayan di Kelurahan Sumber Jaya. Perjanjian ditandatangani oleh Direktur Operasi IPC Prasetyadi, Gubernur Bengkulu, dan Wali Kota Bengkulu.

"Tidak lupa IPC juga berterima kasih pada Kementerian ATR/BPN atas kerja sama dan dukungannya pada program penataan pemukiman kampung nelayan ini," lanjutnya.

"Pada akhirnya, pelepasan lahan ini kami harapkan bisa menjadi awal untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Bengkulu secara umum, masyarakat di kampung nelayan secara khusus untuk bisa beraktivitas dan bermanfaat lebih baik lagi," tutup Elvyn.