Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

OSO Perjuangkan Kalimantan Punya Transportasi Kereta Api

OSO Perjuangkan Kalimantan Punya Transportasi  Kereta Api Kredit Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua DPD Oesman Sapta Odang mendukung rencana investasi antara Indonesia dan Rusia dalam mempercepat pembangunan infrastruktur kereta api di Kalimantan, karena wilayah tersebut sangat luas dan transportasi murah sekaligus cepat sangat diperlukan masyarakat.

"Kereta api sangat dibutuhkan di Kalimantan sebagai moda transportasi yang cepat dan murah, Rusia sangat tertarik berinvestasi membangun infrastruktur kereta api terutama di Kalimantan. Seperti dalam membuat infrastruktur jalur kereta, lokomotif, gerbong kereta dan sarana prasarana pendukung terwujudnya transportasi kereta api," kata Oesman dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu.

Hal tersebut dikatakannya saat menerima delegasi dari Rusia yang dipimpin Duta Besar Rusia untuk Indonesia Lyudmila Vorobieva, di Kompleks Parlemen, Jakarta.

Hadir juga dalam kesempatan ini delegasi dari OJSC Russian Railway Alexander Misharin, di Ruang Delegasi, Gedung Nusantara III, Komplek Parlemen, Senayan Jakarta, Rabu, 27 februari 2019.

Baca Juga: OSO: Mungkin Wiranto Anggap Kivlan Hantu

Dia menjelaskan, langkah terdekat yang akan dilakukan DPD RI adalah memfasilitasi pertemuan antara pihak terkait seperti Gubernur Kalimantan Timur, Gubernur Kalimantan Tengah dan Gubernur kalimantan Barat, serta Kementerian Perhubungan selaku perwakilan dari pemerintah sebagai regulator untuk melakukan pertemuan dengan Russia Railways.

Pertemuan tersebut menurut Oesman diadakan untuk membicarakan peluang investasi antara Indonesia dan Rusia di bidang kereta api dalam mendukung percepatan pembangunan infrastruktur transportasi khususnya di Kalimantan.

Selain memfasilitasi pertemuan tersebut, Oesman Sapta akan memberikan dukungan penuh dan meminta keseriusan dari pihak Rusia agar mempercepat realisasi investasi pembangunan proyek kereta api di Kalimantan.

"Saya juga meminta pihak Rusia serius dan jangan lambat untuk segera merealisasikan investasi ini dengan menggandeng mitra kerja lokal," ujarnya.

Selain itu dia menilai investasi itu akan menyerap banyak tenaga kerja dan menghidupkan ekonomi daerah dan percepatan jalur distribusi manusia dan baran.

First Deputy CEO, OJSC Russian Railways Alexander Misharin mengapresiasi dukungan yang diberikan DPD RI, bahkan sebagai perwakilan daerah langsung merespon dengan cepat rencana investasi kereta api.

Menurut dia, langkah cepat DPD RI itu dilakukan dengan langsung berinisiatif memfasilitasi pertemuan dengan semua "stakeholder" terkait kerjasama investasi Indonesia dan Rusia.

"Kami melihat banyak dukungan dan minat untuk membantu dan terwujudnya proyek kereta api di Indonesia," katanya.

Rusia Railways sudah melakukan banyak pengembangan industri kereta api di berbagai Negara, tambahnya, dan menantikan kerjasama pengembangan industri perkeretaapian di Indonesia terutama di Kalimantan.

Selain itu menurut dia, dirinya menilai penting dari segi perundang-undangan, pembebasan lahan dan semua aspek yang mendukung percepatan investasi dan pembangunan infrastruktur di Kalimantan. 

Baca Juga: Tegas! Bule Inggris Eks Napi Narkoba Diusir dari Bali

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: