Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Menhan RI Mau Tampar yang Sebut Orang Kafir, Siapa Berani?

Menhan RI Mau Tampar yang Sebut Orang Kafir, Siapa Berani? Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Pertahanan (Menhan) RI, Ryamizard Ryacudu, mengaku prihatin dengan mudahnya seseorang mencap orang lain dengan istilah kafir. Karena itu, ia menegaskan, persatuan harus dijaga meski berbeda agama.

"Kemudian ribut-ribut masalah agama, kan ini sudah ada wadah juga Ketuhanan Yang Maha Esa karena kita bukan negara agama, bukan negara Islam. Kita negara kesatuan RI," ujarnya di Jakarta, Selasa (5/3/2019).

Baca Juga: Tumpang Tindih ASN dan Pejabat TNI di Kementerian, Menhan: Tanyakan ke Pak Luhut!

Ia menekankan Pancasila sebagai dasar negara yang mengayomi umat beragama. Setiap orang harus saling menghormati.

"Saya selalu baca surat itu lakum diinukum waliyadiin, agamamu, agamamu. Kamu tidak menyembah apa yang saya sembah dan saya tidak menyembah apa yang kamu sembah. Masuk neraka itu urusan Tuhan, enaknya kalau bilang kafir-kafir. Kalau ada yang bilang kafir, saya tempeleng. Pancasila itu persatuan Indonesa yang berperikemanusiaan," jelasnya.

Baca Juga: Sindiran Menhan RI 'Keren', Coba Lihat

Karena itu, masyarakat diminta tetap menjaga persatuan dan kesatuan. "Pancasila sama dengan ajaran Islam kok, silaturahmi, dengan silaturahmi itu kebersamaan. Yang tidak melaksanakan silaturahmi kata Allah, tidak akan diberikan rahmat dari Allah," tutupnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim

Bagikan Artikel: