Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Andi Arief Korban Narkoba? Eks Deputi BNN: Istilah Korban Tepatnya Disematkan pada Anak

Andi Arief Korban Narkoba? Eks Deputi BNN: Istilah Korban Tepatnya Disematkan pada Anak Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Mantan Deputi Pemberantasan Badan Narkotika Nasional (BNN), Benny Mamoto angkat bicara mengenai kasus Wasekjen Demokrat, Andi Arief yang ditangkap karena diduga menggunakan narkoba.

Menurut Benny, istilah korban narkoba lebih tepat diterapkan pada anak-anak, sedangkan istilah korban terhadap orang dewasa dinilai tak tepat karena dianggap sudah bisa menentukan keputusannya sendiri.

"Istilah korban lebih tepat disematkan pada anak-anak seperti ini. Kalau orang dewasa dengan pengetahuannya, penalarannya, sudah tahu tentang dampak narkoba, maka semua kembali pilihannya ada pada dia," ujarnya di Jakarta, Rabu (6/3/2019).

Baca Juga: "Dunia Politik Tanpa Andi Arief Kurang Menarik"

"Di sinilah kuncinya yaitu ukuran etika dan moralnya. Mau pilih rusak karena narkoba atau tidak. Mau mengorbankan keluarganya atau tidak. Jadi tidak perlu menyalahkan pihak lain karena itu pilihan dia," sambungnya.

Terkait anak-anak yang menjadi korban narkoba, Benny mengimbau, agar keluarga melakukan pengawasan ketat agar tidak terjerumus. Sebab narkoba adalah permasalahan dan tanggung jawab semua pihak yang bisa dicegah dimulai dari level keluarga.

Baca Juga: Sayonara, Andi Arief Diizinkan Pulang ke Rumah

"Kalau setiap keluarga mampu membina anak-anaknya agar kebal terhadap pengaruh narkoba, maka kontribusinya sangat signifikan dalam menekan pasar narkoba. Kita perlu menjaga dan melindungi anak-anak kita yang sering kali dijebak, diperdaya, ditipu, dipaksa oleh pengedar narkoba sehingga mereka jadi korban," jelasnya.

Baca Juga: Wah, Kasus Andi Arief Bisa Bikin Jokowi Kalah

Sebelumnya, Waketum Gerindra, Arief Poyuono menyebut Andi Arief sebagai korban dari peredaran narkoba. Bagi Poyuono, banyak pihak yang tidak sadar akan kegagalan pemerintah dalam memberantas peredaran narkoba di Indonesia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim

Bagikan Artikel: