Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

JK Tanggapi Survei Internal Prabowo-Sandi: Jangan Survei Jelek Menangis

JK Tanggapi Survei Internal Prabowo-Sandi: Jangan Survei Jelek Menangis Kredit Foto: Antara/Puspa Perwitasari
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Jusuf Kalla angkat bicara menanggapi survei internal kubu Prabowo-Sandi yang mengklaim Capres Prabowo Subianto unggul 48% dari Jokowi dengan elektabilitas 46%.

Menurut JK, yang terpenting saat ini adalah kerja keras tim sukses untuk memenangkan pasangan calon di Pemilu 2019.

"Nama saja (survei) internal, mau 100 persen mau apa (boleh saja diklaim)," ujarnya di Jakarta, Selasa (12/3/2019).

Baca Juga: BPN Sebut Survei Internal Prabowo Unggul, Jawaban TKN Ngeselin

Ditanya terkait apakah survei internal itu sebagai peringatan untuk TKN Jokowi-Ma'ruf atau sekadar motivasi kubu Prabowo, JK mengaku jarang membaca survei.

"Jangan karena survei baik, orang berhenti bekerja, survei jelek menangis, jangan," katanya.

Ia menyarankan baik tim Jokowi atau kubu Prabowo untuk menganggap kedua calonnya dalam posisi imbang. Hal ini agar tim yang berada di bawah termotivasi untuk terus bekerja keras.

Baca Juga: Katanya Surveinya Unggul, Kok Ngajak-Ngajak ASN?

"Pokoknya anggap saja semua selalu fifty-fifty (imbang) supaya ada kerja keras di bawah," jelasnya.

Sebelumnya, BPN Prabowo-Sandi menjelaskan hasil survei internalnya yang menunjukkan keunggulan tipis dari pasangan Jokowi-Ma'ruf. Elektabilitas Prabowo-Sandi 48 persen, sementara Jokowi-Ma'ruf 46 persen.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim

Bagikan Artikel: