Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ini Dia 5 Aplikasi Terbaik Jebolan Apple Developer Academy BSD City

Ini Dia 5 Aplikasi Terbaik Jebolan Apple Developer Academy BSD City Kredit Foto: Agus Aryanto
Warta Ekonomi, Tangerang -

Apple Developer Academy Talent Hunt yang dibuka Mei 2018 telah sampai pada tahap akhir. Setelah menjalani pendidikan selama sembilan bulan sejak Juni 2018 hingga Maret 2019, akhirnya 200 peserta dinyatakan lulus dan diwisuda. Apple Graduation digelar di Bumi Serpong Damai (BSD City), Selasa (12/3/2019).

Dalam Apple Graduation batch yang pertama itu ditampilkan lima aplikasi terbaik buatan peserta didik. Aplikasi itu adalah, Nadi, membantu menemukan donor darah yang tepat saat keadaan darurat. Helian, buku catatan medis yang dirancang khusus untuk perawat di rumah lanjut usia. Khairan, membantu komunitas muslim untuk mengidentifikasi arah kiblat. Koda, membantu pelamar kerja berlatih wawancara. Dan Telonesia, menghubungkan wisatawan dengan jadwal terbatas pada para ahli lokal untuk mendapatkan pengalaman budaya dan menikmati petualangan yang lain dari biasanya. Kelima aplikasi para siswa Apple Developer Academy yang baru lulus tersebut dapat diunduh di App Store yang tersedia di 155 negara.

Baca Juga: Apple Segera Resmikan Pusat Inovasi di Surabaya dan Batam

Apple Developer Academy sendiri merupakan wadah pengembangan talenta digital yang dibangun oleh Apple Inc. bekerja sama dengan Binus University dan Sinar Mas Land. Sekolah coding membekali para siswanya dengan tiga kemampuan utama yakni teknikal, bisnis, dan desain. Tujuannya adalah untuk membangun sumber daya manusia asli Indonesia yang mampu mengembangkan aplikasi dan teknologi dalam memecahkan permasalahan sosial. Program beasiswa penuh dari Apple Developer Academy ini menerima ratusan siswa setiap tahunnya

Michael Widjaja, Group CEO Sinar Mas Land, mengatakan melalui wisuda Apple Developer Academy sebagai pengembang aplikasi standard global, menjadi bukti Indonesia memiliki potensi sumber daya manusia yang kompeten di bidang digital dan teknologi.

"Potensi ini harus terus didukung dengan pembangunan infrastruktur dan ekosistem teknologi digital yang baik," jelas Michael di BSD City, Selasa (12/3/2019).

Sementara itu, Lisa P. Jackson, Vice President for Environment, Policy and Social Initiatives Apple dalam pidato singkatnya mengatakan, menyambut 200 lulusan terbaik pertama dari Apple Developer Academy di Indonesia, yang bekerja dengan produk Apple untuk menyelesaikan masalah-masalah yang kritis.

Baca Juga: Kekurangan Talenta Digital, Kemenkomninfo Gandeng Microsoft Hingga Google

Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara yang hadir dalam kegiatan tersebut mengatakan, BSD City memiliki keunggulan dalam mencetak talent developer yang mumpuni, karena di kawasan ini terdapat sejumlah institusi pendidikan di bidang IT. Kawasan ini berpotensi menjadi kawasan pusat teknologi setara Silicon Valley seperti yang ada di Amerika Serikat. Beberapa akademi coding telah hadir di BSD City di antaranya Binar Academy, Purwadhika, Techpolitan, hingga Apple Developer Academy.

“Sementara itu, pemerintah menyediakan dua puluh ribu beasiswa tahun ini untuk mencetak digital talent di Indonesia bekerjasama dengan universitas, dosen, mentor serta tempat dari perusahaan besar. Hal ini dilakukan, agar Indonesia mampu bersaing di era industri 4.0,” ungkap Rudiantara.

Lebih lanjut Rudiantara menambahkan saat ini ada tiga lembah silicon di dunia yaitu Bay Area atau Silicon Valley di Amerika Serikat, kedua adalah Bejing, China dan ketiga adalah Bangalore, India. 4B selanjutnya adalah Bumi Serpong Damai (BSD City).

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Agus Aryanto
Editor: Kumairoh

Bagikan Artikel: