Satu Lagi Keunggulan AI: Bantu PR Tepis Hoaks

Warta Ekonomi, Jakarta -

Seiring perkembangan zaman, Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan tidak bisa kita hindarkan perkembangannya. AI juga dapat mengubah sebuah roda sistem pekerjaan di berbagai bidang. Tak terkecuali, dalam dunia Public Relations atau hubungan masyarakat. Seperti apa dampaknya?

Direktur Pemasaran dan Pelayanan Angkasa Pura I, Devi Suradji mengatakan, sampai saat ini berkembangnya AI justru semakin menjadikan pekerjaan di bidang hubungan masyarakat ini akan menjadi lebih terbantu, khususnya terkait tentang penyebaran informasi yang tersebar di masyarakat.

Sebagaimana diketahui, salah satu kendala yang dihadapi para PR adalah saat dirinya mendapatkan informasi yang tidak akurat atau informasi yang tidak benar keberadaannya (Hoaks).

"AI Is verry Good things. Misalnya, ada orang menyebar hoax di WhatsApp Group, itu hoax atau tidak? kan tinggal mencari, dan itu lebih cepat. Nah untuk PR, itu bisa mengoreksi, dan bisa memberi tahu kebenarannya. Bukankah itu mempermudah?," jelas Devi dalam Event Indonesian Spokesperson of The Year Award 2019 di Jakarta, (15/3/2019).

Baca Juga: Begini Manfaat AI dalam Dunia Kesehatan

"Anda bisa melihat database besar itu ada di sebuah AI yang mempermudah untuk mengkroscek informasi sehingga kita sebagai PR selalu bicara baik dan tidak ikut terlarut isu-isu yang hoaks, karena informasi yang kita terima tidak akurat," lanjutnya.

Dirinya kembali menambahkan, beberapa kalangan menilai keberadaan para PR ini akan tergerus seiring perkembangan zaman.

Namun, dirinya menepis hal tersebut dan berargumen bahwa dengan hadirnya Era AI akan memberikan dampak yang sangat positif, yaitu dengan memperkaya data atau informasi sebagai bahan rujukannya.

"Justru sekarang diuntungkan dengan adanya AI. Bayangkan, kalau informasi yang kita pegang kurang, nah sekarang kita kan tinggal crosscheck. Menurut saya harusnya AI itu menjadi pegangan semua orang di dunia yang berhadapan dengan publik atau komunikasi, jangan ditakuti. Informasi itu kan bisa lewat digital package lainnya, yang notabene informasinya akurat dan bisa digunakan oleh si PR," tambahnya.

Baca Juga: Tenang, Kehadiran AI Tak Ancam Posisi Manusia, Kok!

Teknologi termasuk AI telah melakukan revolusi di semua industri, dari keuangan hingga pertanian, kesehatan hingga pendidikan, sampai-sampai PR dan jurnalisme pun tidak memiliki kekebalan. 

Bahkan semakin pesatnya perkembangan teknologi beberapa tahun kedepan membuat kinerja manusia dapat digantikan oleh robot sepenuhnya.

"Bagaimana kita melihatnya. Segala kacamata ada yang negatif ada juga yang positif. Apakah kita melihat sebagai batu sandungan atau melihat itu sebagai batu loncatan. Dan kami melihat AI itu sebagai batu loncatan untuk membuat kita lebih baik di dunia PR," pungkas Devi W. Suradji.

Sebagai tambahan informasi, dalam Event Indonesian Spokesperson of The Year Award 2019, Devi W. Suradji meraih penghargaan sebagai Juru Bicara Terbaik dalam Membangun Citra Positif Moderenisasi Pengelolaan Bandara.