Pemerintah Argentina Investasi di Bisnis Startup Blockchain

Warta Ekonomi, Jakarta -

Pemerintah Argentina mewujudkan komitmennya untuk mendukung penuh perkembangan bisnis rintisan (startup), terutama di bidang teknologi blockchain.

Menteri Produksi dan Tenaga Kerja Argentina, Dante Sica, menyampaikan bahwa pihaknya akan berinvestasi pada startup blockchain yang didukung oleh Binance, salah satu marketplace aset kripto (cryptocurrency) di Hong Kong.

Disebutkan bahwa setiap proyek blockchain yang didukung oleh Binance Labs melalui program incubator dan crypto exchange LatamEx, akan menerima dana hingga US$50 ribu. Dalam setahun, rencananya pemerintah Argentina akan berinvestasi pada sedikitnya 10 proyek blockchain dalam kurun waktu empat tahun ke depan. Nantinya investasi akan dilakukan melalui Founder Labs dan satu blockchain akselerator setempat.

Baca Juga: Mulai dari Logistik Hingga Keamanan, Ini Manfaat Blockchain di Pelabuhan

Sebagaimana dilansir Coindesk.com, Buinos Aires dipilih sebagai lokasi investasi perjanjian kontrak kerjasama ini. Sebagaimana diketahui, Pemerintah Argentina dalam beberapa waktu terakhir memang seolah telah menyiapkan Kota Buinos Aires sebagai pusat perkembangan blockchain di Argentina. Salah satunya melalui penyelenggaraan program Blockchain incubator yang telah memasuki tahun kedua pelaksanaannya.

“Kami sangat bersemangat untuk mendukunhg proyek Blockchain, pebisnis dan pengembang melalui cabang kami di Buinos Aires, untuk memberi saran dan membimbing mereka agar menemukan produk yang tepat, dan memberikan mereka akses yang tepat waktu pada perkembangan teknologi blockchain secara global demi menyelesaikan masalah-masalah yang terjadi di lingkungan setempat,” ujar Head of Binance Labs, Ella Zhang, dalam laporan yang sama.

Yang menarik, meski pasar kripto di sejumlah negara sedang menurun, namun tidak demikian dengan penggarapan proyek yang mengangkut blockchain dan kripto di Argentina. Dan, tak dimungkiri bahwa Argentina mengalami inflasi hingga 47 persen pada 2018 lalu. Hal inilah yang menjadi peluang sekaligus cara bagaimana blockchain mampu meningkatkan inklusi keuangan di negara tersebut.