Gerindra Yakin Kalahkan PDIP, Alasannya 'Top'

Warta Ekonomi, Jakarta -

Hasil survei Litbang Kompas terbaru tentang Pileg 2019 Partai Gerindra berada di posisi kedua dengan elektabilitas 17 persen, sementara di posisi teratas yakni PDI-Perjuangan.

Anggota Badan Komunikasi DPP Gerindra, Andre Rosiade, mengaku yakin bisa segera menyalip PDI Perjuangan (PDIP), yang berada di posisi teratas dengan 26,9 persen.

"Di survei internal kami, alhamdulillah sudah 20 persen. Jarak kami cuma tinggal 2-3 persen dengan PDIP. Tapi kami tetap mengapresiasi hasil survei Kompas," ujarnya di Jakarta, Kamis (21/3/2019).

Baca Juga: Elektabilitas Prabowo-Sandi Hanya Naik 4 Persen, Hasto: Dilengkapi Hoax dan Fitnah

Andre melihat tren elektabilitas partai yang dinahkodai Megawati Soekarnoputri menurun. Hal ini terlihat dari hasil survei Kompas pada Oktober 2018 dan Maret 2019.

Menurut Andre, penurunan itu dipengaruhi penurunan elektabilitas Joko Widodo. Membandingkan dengan elektabilitas Prabowo Subianto yang meningkat menjelang Pilpres 2019.

Baca Juga: PDIP Diurutan Atas, Hasto: Golkar Bisa Geser Posisi Gerindra

"Itu kan kelihatan trennya menurun. Soalnya elektabilitas Jokowi kan juga turun, jadi pengaruh ke PDIP. Kan PDIP ini yang paling menikmati coattail effect Jokowi. Sama seperti Gerindra yang Prabowo. Tapi elektabilitas Pak Prabowo meningkat," jelasnya.

Karena itu, Andre pun yakin Gerindra menang pileg dan pilpres 2019. "Kami yakin bisa menyalip PDIP. Jadi insyaallah di 17 April nanti kami menang pilpres dan menang pileg mengalahkan PDIP," imbuhnya.