Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kami Kejar Target Demi Kemenangan Jokowi 63,4%

Kami Kejar Target Demi Kemenangan Jokowi 63,4% Kredit Foto: Antara/Puspa Perwitasari
Warta Ekonomi, Jakarta -

Sekjen DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto, menginstruksikan kepada seluruh simpatisan, anggota, dan kader Partai untuk terus bergerak secara militan demi memenangkan Jokowi dan PDIP dalam pertarungan Pileg dan Pilpres April 2019 mendatang.

Penjelasan Hasto ini sejalan dengan hasil survei yang menempatkan PDIP dengan elektoral tertinggi antara 24.6 % sampai 29.2%, dan berdasarkan hasil survei Kompas 26.9%.

"PDIP sangat berkepentingan untuk memenangkan paslon Jokowi-KH Ma'ruf Amin secara kuat, efektif dan solid. Karena itulah, dalam rangka penguatan sistem presidensial, gambaran ideal terjadi apabila Golkar bisa menduduki posisi no 2, mengalahkan Gerindra, dan PKB no 3," katanya dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis (21/3/2019).

Lanjutnya, ia menilai, apabila koalisi Partai pendukung Jokowi bisa bekerja secara bersama-sama serta efektif, maka hal ini akan berdampak pada naiknya electoral Partai pendukung Jokowi tersebut.

"Momentum Gerindra untuk turun drastis terbuka lebar, karena mereka hanya mengandalkan efek ekor jas, tanpa dukungan kekuatan teritorial. Dengan demikian kaki-kaki Gerindra bisa diminimkan kerjanya di lapangan. Disini tokoh-tokoh besar seperti dari NU, PKB, dan PPP bisa bergerak bersama membendung gerak-gerik HTI yang berada di belakang Prabowo-Sandi," tegasnya.

Baca Juga: Elektabilitas Jokowi Anjlok, PSI Penyebabnya?

Keyakinan Hasto bahwa suara Gerindra akan menurun didasarkan pada hasil survei Kompas. Menurut Hasto, dalam rentang waktu kampanye selama enam (6) bulan, Prabowo-Sandi hanya mampu naik sekitar 4%. Itupun lengkap dengan tarian Pak Prabowo, hoax, dan fitnah, serta dengan metode strategi pemenangan yang diimpor dari asing seperti fire hose of false hood.

Baca Juga: Elektabilitas Prabowo-Sandi Hanya Naik 4 Persen, Hasto: Dilengkapi Hoax dan Fitnah

"Bayangkan saja, dilengkapi dengan fitnah dan hoax, Prabowo-Sandi hanya mampu naik 4 % dalam waktu 6 bulan, dan sekarang tinggal 26 hari, Maka kami optimis Jokowi-KH Ma,ruf Amin menang semakin tebal,” ungkap Hasto.

Sambungnya, “Elektoral PDIP yang  tinggi akan jadi daya tarik dan daya dorong maksimum bagi Jokowi– Ma’ruf Amin. Terlebih kami bersama Parpol KIK (Koalisi Indonesia Kerja) lainnya seperti Golkar, PKB, PPP dll memiliki  basis  kultural dan tradisisional yang kuat. Maka dari itu, hasil survey Kompas yang memenangkan Jokowi-Maruf Amin sebesar 56.8%, kami tetapkan sebagai target pesimis. Sementara target realistis kami adalah 63.4%." tutupnya.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: