Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

ACT Berangkatkan Keluarga Korban Penembakan ke Selandia Baru

ACT Berangkatkan Keluarga Korban Penembakan ke Selandia Baru Kredit Foto: Reuters/Jorge Silva
Warta Ekonomi, Jakarta -

Tragedi kemanusiaan di Kota Christchurch, Selandia Baru pada Jumat (15/3/2019) lalu masih menyisakan duka mendalam bagi dunia dan bangsa Indonesia. Sebagai lembaga kemanusiaan, Aksi Cepat Tanggap (ACT) tidak hanya memberikan santunan kepada para korban bencana namun juga memfasilitasi keberangkatan para keluarga korban WNI ke Selandia Baru.

Dalam pelepasan yang diadakan di gedung Menara 165, Cilandak, Jakarta Selatan,  ACT akan memberangkatkan empat orang yaitu Handra Yaspita, Nurhamidah, Yulierma, dan Alhamdani, sebagai pihak keluarga Zul Firmansyah (40) dan Averro’es Omar Syah (2) salah satu WNI korban penembakan Selandia Baru.

Sucita, tim Global Humanity Response (GHR) ACT, mengatakan, selain memfasilitasi keberangkatan keluarga korban ke Selandia Baru, ACT turut memberikan santunan sebesar 15 juta rupiah melalui program Mobile Social Rescue.

Baca Juga: Indonesia Tanggapi Aksi Penembakan di Masjid Al Noor Selandia Baru

“Bantuan ini sebagai ikhtiar kami untuk mendampingi keluarga korban di masa duka. Mohon doanya semoga Zul dan keluarganya berangsur membaik. Siang ini keluarga korban telah berangkat dari Padang menuju Jakarta. Sementara nanti dari Jakarta ke Selandia Baru akan didampingi tim ACT Pusat,” ungkap Suci, Kamis (21/3/2019).

Lebih lanjut, N. Imam Akbari, Senior Vice President ACT, menyampaikan terima kasih banyak  kepada semua pihak yang telah membantu para korban penembakan di Selandia Baru hingga saat ini.

“Terima kasih banyak kepada pihak yang turut membantu keberangkatan ini serta bantuan lain yang masuk ke ACT. Keberangkatan kali ini akan menjadi saksi kepedulian tinggi masyakarat Indonesia terhadap tragedi kemanusiaan, dan tim ACT yang berangkat akan membawa bantuan yang telah terkumpul dari masyarakat Indonesia untuk semua korban penembakan. Bantuan ini juga akan kami ikhtiarkan dalam bentuk renovasi masjid Linwood Avenue dan Al-Noor di Kota Christchurch. Insya Allah ini bukti kami peduli tidak hanya untuk warga Indonesia namun juga dunia,” tutup Imam.

Baca Juga: Kecam Penembakan di Selandia Baru, DPR: Ini Terorisme Keji

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ning Rahayu
Editor: Kumairoh

Bagikan Artikel: