Lagi, Carlos Ghosn Diciduk Karena Tuduhan Baru

Warta Ekonomi, Jakarta -

Mantan ketua Nissan Motor, Carlos Ghosn, yang dibebaskan dengan jaminan $9 juta bulan lalu setelah tiga dakwaan sebelumnya atas kesalahan keuangan, kembali ditangkap oleh Jaksa Jepang.

Berita ini pertama kali disiarkan oleh NHK pada Kamis (4/4/2019), penyiar melaporkan bahwa Ghosn ditangkap untuk diinterogasi.

Menanggapi penangkapannya itu, Ghosn mengatakan bahwa penangkapan tersebut merupakan tuduhan hukum yang meragukan. Melansir dari TechCrunch, Ghosn berpendapat bahwa penangkapannya ini keterlaluan dan sewenang-wenang.

Baca Juga: Nissan Kenalkan 2 MPV Baru di Indonesia, Lihat Fitur Canggih Barunya!

“Ini adalah bagian dari upaya lain oleh beberapa orang di Nissan untuk membungkam saya dengan menyesatkan para jaksa. Mengapa menangkap saya kalau bukan untuk mencoba menghancurkan saya? Saya tidak akan rusak. Saya tidak bersalah atas tuduhan-tuduhan yang tidak berdasar terhadap saya,” ungkapnya.

Guna menjelaskan lebih lanjut kepada publik, Ghosn menulis di akun pribadi Twitter miliknya bahwa ia sedang bersiap untuk mengatakan yang sebenarnya tentang apa yang terjadi. Ia akan mengadakan konferensi pers pada Kamis (11/4/2019).

Ghosn adalah salah satu pemimpin industri otomotif yang paling terkenal. Kejatuhannya tidak hanya mengganggu Aliansi Nissan-Renault-Mitsubishi, tetapi juga merosot di seluruh industri otomotif dan bahkan terasa di dunia usaha.