Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Apa Itu Search Engine Marketing?

Apa Itu Search Engine Marketing? Kredit Foto: Unsplash/Rawpixel
Warta Ekonomi, Jakarta -

Bagi kamu pelaku bisnis di bidang digital, tentu pernah mendengar istilah Search Engine Marketing (SEM). Sudahkah kamu paham tentang SEM?

Pada dasarnya, SEM adalah strategi pemasaran digital yang digunakan untuk meningkatkan visibilitas situs web di halaman hasil mesin pencari. Penjelasan tersebut dikutip Warta Ekonomi melalui laman Optimizely (4/4/2019). SEM merupakan komponen penting bagi bisnis digital. Mengapa demikian? Pasalnya, semakin banyaknya konsumen yang meneliti dan berbelanja produk secara online, SEM telah menjadi strategi untuk meningkatkan jangkauan perusahaan.

Dalam SEM, pengiklan hanya membayar tayangan yang menghasilkan pengunjung, menjadikannya cara yang efisien bagi perusahaan untuk membelanjakan uang pemasarannya. Sebagai bonus tambahan, setiap pengunjung secara bertahap meningkatkan peringkat situs web dalam hasil pencarian organik.

Baca Juga: Apa Itu Affiliate Marketing?

Karena konsumen memasukkan permintaan pencarian dengan tujuan menemukan informasi yang bersifat komersial, mereka berada dalam kondisi pikiran yang sangat baik untuk menerima pesan pemasaran dan untuk dibina sebagai calon pelanggan. Selain itu, SEM juga menjangkau konsumen pada waktu yang tepat, yakni ketika mereka terbuka untuk informasi baru.

Selain pengoptimalan bagi mesin telusur, SEM juga menyertakan penggunaan penelusuran berbayar sebagai komponen, seperti daftar bayar per klik (PPC) dan iklan semacam Google Ads. Jadi sebagian besar, bentuknya adalah kampanye (iklan) dan kegiatan PPC.

Istilah ini dipopulerkan oleh Danny Sullivan pada tahun 2001 untuk mencakup spektrum kegiatan yang terlibat dalam melakukan Search Engine Optimization (SEO), mengelola daftar dibayar di mesin pencari, mengirimkan situs ke direktori, dan mengembangkan strategi pemasaran online untuk bisnis, organisasi, dan individu.

Pada tahun 2006, SEM tumbuh jauh lebih cepat daripada iklan tradisional dan bahkan saluran pemasaran online lainnya. Mengelola kampanye pencarian dapat dilakukan secara langsung dengan vendor SEM atau melalui penyedia alat SEM atau mungkin juga melayani sendiri, bisa juga melalui agen periklanan.

Baca Juga: Gratis Tis Tis Tis... Terapkan Strategi Pemasaran Ini, Gratis dan Efektif Euy

Pada Oktober 2016, Google memimpin pasar mesin pencari global dengan pangsa pasar 89,3%. Selanjutnya ada Bing dengan pangsa pasar 4,36%, Yahoo berada di urutan ketiga dengan pangsa pasar 3,3%, dan mesin pencari China, Baidu berada di urutan keempat global dengan pangsa sekitar 0,68%.

Bagaimana SEM Bekerja?

Jaringan SEM adalah operasi swalayan. Setelah seorang pemasar memilih jaringan, dia bisa mendapatkan kampanye dalam waktu singkat.

Saat menyiapkan kampanye dalam jaringan SEM, pemasar diminta untuk:

• Pilih satu set kata kunci yang terkait dengan situs web atau produk mereka;

• Pilih lokasi geografis untuk iklan yang akan ditampilkan;

• Buat iklan berbasis teks untuk ditampilkan dalam hasil pencarian;

• Menawar harga yang bersedia mereka bayarkan untuk setiap klik pada iklan mereka.

Baca Juga: 5 Rentetan Pemasaran Startup yang Benar, Pahami Baik-Baik!

Iklan hanya teks mudah diproduksi. Pemasar memasukkan judul, teks untuk badan iklan, ajakan untuk bertindak dan URL untuk hyperlink.

Pemasaran mesin pencari dianggap oleh banyak orang sebagai cara paling efisien untuk menghabiskan uang pemasaran.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Clara Aprilia Sukandar
Editor: Clara Aprilia Sukandar

Bagikan Artikel: