PLN Gencar Alirkan Listrik ke Tempat Wisata

Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) berkomitmen untuk terus memperluas perannya dalam mengalirkan listrik ke seluruh wilayah Indonesia. Tak terkecuali di wilayah-wilayah terluar dan menjadi destinasi wisata andalan Nusantara. Hingga saat ini, PLN mengklaim bahwa tak kurang dari 98,3 persen wilayah di Indonesia telah terjangkau program elektrifikasi nasional. 

 

Sejalan dengan itu, pihak PLN pada tahun ini juga kembali aktif dalam kegiatan Deep & Extreem Indonesia (DXI) yang telah memasuki penyelenggaraan ke-13 kalinya. 

 

“Lewat kegiatan ini kami ingin menegaskan komitmen perusahaan untuk dapat menerangi seluruh daerah di Indonesia, termasuk sampai pulau dan daerah terdepan, terluar dan tertinggal (3T) yang memiliki potensi wisata, tak terkecuali juga wisata ekstrim seperti dalam DXI 2019 ini,” ujar Executive Vice President Communication and CSR PT PLN, I Made Suprateka, dalam keterangan resminya, di Jakarta, Rabu (10/4/2019). 

 

Keikutsertaan dalam DXI 2019 ini, menurut Suprateka, juga in line dengan salah satu program kerja PLN, yaitu Program Listrik Pedesaan. Sampai bulan Desember 2018 lalu, jumlah desa yang sudah teraliri listrik mencapai 79.041 desa. Selama tahun 2015 sampai 2018, jumlah tambahan desa yang teraliri listrik mencapai 9.504 desa berlistrik. 

 

“Dengan mengaliri desa dan juga menerangi daerah-daerah 3T, maka akan mendorong ekonomi setempat agar dapat lebih bertumbuh. Dari sana, nantinya akan berdampak pula pada meningkatnya kesejahteraan masyakat di daerah tersebut. Maka hal tersebut secara tidak langsung juga berdampak mempersatukan Indonesia, sekaligus mengangkat harkat hidup manusia,” tutur Made.

 

Sebagai informasi, DXI 2019 sendiri merupakan transformasi dari acara Deep and Extreme Indonesia yang sudah digelar sejak 2007 di Jakarta. Tahun ini gelaran yang diselenggarakan di Hall B Jakarta Convention Center, Senayan pada 4-7 April 2019 lalu dibuka secara resmi oleh Ali  Mochtar Ngabalin, selaku Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden, sekaligus juga menjabat sebagai Ketua POSSI (Persatuan Olahraga Selam Selurh Indonesia) Jakarta.