Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Minimalisir Diskriminasi, Amazon Go Bakal Terima Uang Tunai dalam Pembayaran

Minimalisir Diskriminasi, Amazon Go Bakal Terima Uang Tunai dalam Pembayaran Kredit Foto: TechCrunch
Warta Ekonomi, Jakarta -

Toko Amazon Go kabarnya akan mulai menerima uang rtunai untuk opsi pembayaran. Melansir dari CNBC (11/4/2019), Amazon mengonfirmasi kabar tersebut, namun belum ada perencanaan kapan akan terealisasinya.

Amazon Go merupakan toko tanpa kasir. Hal itulah yang mengharuskan pelanggan untuk menggunakan bank atau kartu kredit yang tersimpan yang terkait dengan akun Amazon mereka untuk melakukan pembelian. Ini dapat bersifat diskriminatif terhadap yang tidak memiliki rekening bank dan yang tidak memiliki rekening bank, yang biasanya membayar dengan uang tunai.

Baca Juga: 7-Eleven Terapkan "Membayar dengan Scan Wajah", Profesi Kasir Terancam Musnah?

CNBC menunjukkan perubahan itu terjadi pada saat banyak kota memberlakukan undang-undang yang akan melarang toko tanpa uang tunai. Philadelphia bulan lalu menjadi kota pertama yang melarang toko tanpa uang tunai, catatan laporan itu, diikuti oleh negara bagian New Jersey. Kota-kota lain juga sedang mempertimbangkan hal ini, termasuk New York, San Francisco, dan Chicago.

Amazon mungkin akan mengubah sistem pembayaran karena terkait undang-undang tersebut, sebelum menyebar di seluruh AS. Tetapi, harus melewati proses panjang bagaimana Amazon bisa menerapkan ini; pembayaran uang tunai tanpa kasir.

Baca Juga: Begini Pengaruh Pembayaran Digital untuk Bisnis Startup Kopi Kenangan

Dalam kedua kasus tersebut, kebutuhan untuk menerima pembayaran tunai dapat mengurangi kinerja toko, karena dapat membuat garis dan kemacetan di toko dan memperlambat kinerja toko yang tinggi.

Namun, jika menggunakan mesin checkout sendiri, ada biaya tambahan dalam menyimpannya dengan uang tunai, perawatan, dan membantu pelanggan ketika mesin mau tidak mau rusak.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Clara Aprilia Sukandar
Editor: Clara Aprilia Sukandar

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: