Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pelni Kembali Gelar Pangan Murah, Kali Ini di Semarang

Pelni Kembali Gelar Pangan Murah, Kali Ini di Semarang Kredit Foto: PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero)
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau Pelni kembali melakukan kegiatan bersama penyaluran paket pangan murah untuk masyarakat. Kegiatan kali ini dilakukan kapal di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, (10/4/2019). Adanya kegiatan ini untuk memperingati ulang tahun  ke-21, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan HUT ke-67 Pelnni.

Kementerian BUMN dan Pelni memilih menyalurkan kepada penumpang kapal laut dimaksudkan untuk sebagai bentuk apresiasi kepada penumpang kapal Pelni dan agar paket pangan murah tersebut juga dapat dinikmati oleh warga dari beberapa kota tujuan penumpang, sehingga masyarakat yang menikmati paket pangan murah cakupannya lebih luas.

Penyaluran paket pangan murah di Semarang dilakukan di KM Kelimutu dengan rute Sampit- Tanjung Emas, Tanjung Emas-Kumai dan Kumai-Tanjung Emas ini dihadiri Direktur Utama PT Pelni (Persero), Insan Purwarisya L. Tobing, perwakilan dari Kementerian BUMN, Kepala Syahbandar, dan GM Pelindo III Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.

Direktur Utama PELNI dalam sambutannya mengatakan kegiatan penyaluran paket pangan murah di Semarang merupakan kelanjutan kegiatan penyaluran paket pangan murah di Surabaya pada 28 Maret 2019 dan di Ciamis pada 3 April 2019.

Baca Juga: Naik Kapal Pelni Bisa Dapet Sembako Murah, Kok Bisa?

Dalam pengadaan paket pangan murah, lanjutnya, Pelni bersinergi dengan PT Pelindo III (Persero) sebagai pengelola Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. Sementara untuk penyediaan paket pangan PELNI membeli produk  BUMN dari Perum Bulog, PT PPI, PT Garam, PT RNI, dan PTPN.

"Pelni menyiapkan 10.000 paket pangan murah BUMN untuk disalurkan di kapal, di pelabuhan, dan Ciamis, Jawa Barat. Satu kantong paket pangan berisi beras 1 kg, gula pasir 450 gram, minyak goreng 1 liter, ikan sarden 250 gram, dan garam dengan nilai beli Rp42.500,-. Untuk membantu warga, Pelni menjual paket pangan dengan harga  Rp10.000 per paket,” terang Insan Purwarisya L. Tobing.

Selanjutnya Insan, menjelaskan  tentang pentingnya peran BUMN dalam mendorong kesejahteraan masyarakat. BUMN tidak hanya menciptakan keuntungan saja, tetapi juga mendorong perekonomian masyarakat kecil di daerah, termasuk penumpang kapal laut dari berbagai kota yang kebetulan hari ini naik kapal dari Sampit, penumpang ke Kumai dan penumpang dari Kumai ke Semarang.

Baca Juga: Kapal Tol Laut dan Kapal Penumpang Pelni Terkoneksi, Waktu Pelayanan Makin Singkat

Dalam kegaiatan HUT  ke-21, Kementerian BUMN PELNI terus mendorong dan memaksimalkan sinergi untuk menjalankan kegiatan-kegiatan yang memberikan manfaat langsung kepada masyarakat.

Dalam kesempatan tersebut, Insan Purwarisya L. Tobing mengajak masyarakat untuk menggunakan aplikasi LinkAja sebagai salah satu sarana untuk bertransaksi paket pangan murah di Semarang.

"LinkAja merupakan produk milik Indonesia untuk masyarakat Indonesia,” tegas Insan Purwarisya L. Tobing. 

Selain penyaluran Paket Pangan Murah, PT Pelni (Persero) melalui kegiatan CSR juga  membagikan 2.000 lifejacket kepada 8 daerah melalui kantor cabang untuk pelayaran rakyat (Pelra) di  Medan, Tanjung Pinang, Karimunjawa, Luwuk, Nunukan, Tahuna, Larantuka dan Sorong. Penyerahan dilakukan secara simbolis bersamaan dengan penyaluran Paket Pangan Murah BUMN.  

“Hari ini kami serahkan  250 life jacket untuk para mitra kerja pelayaran dari Karimunjawa,” kata Insan Purwarisya L. Tobing. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Kumairoh

Bagikan Artikel: