Orang Ini Yakin Banget Jokowi Menang, Karirnya Sampai Dipertaruhkan

Warta Ekonomi, Jakarta -

Direktur Eksekutif Cyrus Network, Hasan Hasbi meyakini pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin akan memenangkan Pilpres 2019. Bahkan, ia berani mempertaruhkan karirnya di dunia persurveian Indonesia.

"Kami yakin Jokowi akan menangin pilpres 2019 nanti, selisihnya dengan Prabowo dua digit," katanya dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis (11/4/2019).

Lanjutnya, ia pun memantan kepada siapapun yang berani bertaruh untuk kemenangan Jokowi. "Saya berani bertaruh, jika Jokowi kalah saya pensiun dari dunia survei, dan sebaliknya. Kenapa saya yakin Jokowi menang, karena saya percaya dengan data yang kami kerjakan. Sampai saat ini, saya belum menemukan penantang," jelasnya.

Baca Juga: Katanya Jurdil, Kok Belum Mulai Sudah ada yang Nyoblos, Sindir Prabowo

Lebih lanjut, ia mengklaim hasil surveinya paling otentik dibanding survei lainnya karena para Undecided Voters nya hanya 5%.

"Jika undicided votersnya dua digit saya bisa pastikan hasil survei mereka akan meleset. Sementara Cyrus survei terakhir ini sudah 5%," ujarnya.

Baca Juga: Solusi Ekonomi Jokowi Lebih 'Keren' dari Prabowo?

Sambungnya, dari hasil survei terakhir di Sumatera, Jokowi unggul di Lampung dan Sumatera Utara, Jatim dan Jateng unggul jauh. Sementara untuk Jabar, Jokowi akan menang tipis. "Secara nasional, Jokowi unggul 57%, dan Prabowo 43%. Kemenangan di Jabar ini nantinya bisa mengobati kekalahan Jokowi di daerah lain," ungkapnya.

Oleh karena itu, ia pun menyarankan Jokowi sebaiknya konsen kampanye di daerah-daerah potensialnya. Karena, daerah lain apalagi wilayah timur, kemenangan sudah nyata.

"Jangan melakukan manuver yang membuat blunder, karena kemenangan sudah di depan mata," tukasnya.

Sebelumnya, Survei Nasional yang dilakukan Cyrus Network itu dilakukan sejak 27 Maret-2 April 2019 terhadap 1.230 responden dengan metode tatap muka. Margin of error survei +/- 3% pada tingkat kepercayaan 95% ini menaruh pasangan Jokowi-Ma'ruf di 56,4% dan 38,1% memilih Prabowo-Sandiaga. 3,2% belum memutuskan, 0,7% tidak memilih, 1,6% tidak menjawab.