Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Lebay, Fadli Zon Lebay

Lebay, Fadli Zon Lebay Kredit Foto: Antara/Saiful Bahri
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pakar Komunikasi Politik Lely Arrianie dibuat geleng-geleng kepala mendengar rencana Wakil Ketua DPR Fadli Zon yang akan membentuk panitia khusus (pansus) DPR untuk menginvestigasi kecurangan pemilu.

“Di tengah minimnya kinerja DPR, misalnya saja utangan legislasi yang menumpuk, sempat-sempatnya terpikirkan membentuk pansus pemilu. Pemikiran yang berlebihan dan hanya untuk jangka pendek. Istilah anak sekarang, lebay!” ujar Lely, Jumat (26/4/2019).

 Baca Juga: Situng KPU Nggak Percaya, QC Lembaga Survei Disebut Hoax, Maunya yang Mana Bang Fadli?

Seperti diketahui, di kompleks parlemen Senayan, Jakarta, Rabu 24 April 2019, Wakil Ketua DPR Fadli Zon menyebut kemungkinan lembaganya membentuk pansus untuk mengusut kasus dugaan kecurangan yang terjadi pada Pemilu 2019. Pansus bisa dibentuk jika ada usulan yang kemudian dibawa ke rapat paripurna.

Akan tetapi, Lely tak yakin wacana yang digulirkan Fadli itu akan mendapat sambutan dari kolega-koleganya di Senayan. Apalagi para wakil rakyat saat ini diyakininya sedang berkonsentrasi pada perolehan suara mereka di pemilu legislatif.

Baca Juga: Enggak Usah Panik, Usulan Fadli Zon Terlalu Prematur

“Para anggota DPR sedang menunggu hasil pemilu, apakah mereka kembali menjabat atau tidak di periode mendatang. Fokus mereka lagi ke situ. Mana tertarik mereka dengan usulan pembentukan pansus. Mereka sedang harap-harap cemas,” paparnya.

Konsentrasi para wakil rakyat pada hasil pemilu legislatif itu, sambung Lely, tak akan goyah. Mereka menanti-nanti lolos-tidaknya nama mereka ke Senayan setelah lembaga-lembaga survei yang terakreditasi di KPU merilis hasil survei mereka.

“Di sini juga ada fenomena lucu. Bagi mereka yang tidak percaya hasil quick count pilpres, mereka ternyata memercayai quick count pileg. Hahahaha,” tawa Lely.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: