Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sosok Muzdalifah, Janda Berkelas Pengusaha Besi Bekas

Sosok Muzdalifah, Janda Berkelas Pengusaha Besi Bekas Kredit Foto: Instagram/muzdalifah999
Warta Ekonomi, Jakarta -

Belakangan ini, Muzdalifah, pengusaha kaya asal Tangerang kembali ramai jadi perbincangan. Wanita ini dikabarkan bakal menggelar pesta pernikahan keempat kalinya dengan brondong, Fadel Islami Rakhmat.

Buat kamu yang belum tahu seluk-beluk kehidupan Muzdalifah dan seberapa banyak harta kekayaannya, yuk simak ulasan berikut:

Muzdalifah sebelumnya pernah menikah dengan Nurman (alm), penyanyi dangdut Nassar, dan seorang pria bernama Khairil Anwar. Namun, di pernikahan ketiganya, Muzdalifah mengajukan pembatalan menikah lantaran mantan istri Nassar “KDI” itu merasa dibohongi.

Baca Juga: Bukan Prostitusi, 5 Artis Ini Dulang Uang Tambahan dengan Bangun Bisnis Kecantikan

Ibu berusia 40 tahun ini digadang-gadang sebagai salah satu janda terkaya di Tangerang. Ia menjalankan bisnis di bidang jual-beli besi bekas atau rongsokan. Dari sanalah Muzda, begitu ia biasa disapa, mendapatkan uang berlimpah dan memiliki rumah megah yang berlapis emas seperti istana.

Selain bisnis besi bekas, janda beranak lima ini juga memilliki investasi dalam bentuk tanah dan properti yang jumlahnya tak sedikit. Tak heran, itu membuatnya mendapat julukan sebagai janda kaya raya.

Bisnis jual beli besi bekas yang dijalankan Muzdalifah merupakan milik almarhum suami pertamanya, Haji Nurman. Setelah meninggal, seluruh kepemilikan bisnis tersebut jatuh ke tangan Muzdalifah. Bisnisnya pun semakin moncer dan mendapatkan keuntungan di tangannya.

Baca Juga: Jadi Mompreneur? Siapa Takut!

Bersama dengan kelima anaknya, Muzda tinggal di kediaman yang bergaya arsitektur klasik khas Eropa. Di dalamnya terdapat banyak tangga dan rumah mewah tersebut memiliki luas bangunan 900 meter persegi dengan luas tanah 3.000 meter persegi.

Bukan hanya itu, bangunan klasik yang dilengkapi banyak pilar itu memiliki desain interior senada. Itu terlihat dari dominasi warna emas di rumah tersebut. CEO Indonesia Property Watch, Ali Tranghanda mengungkapkan, bila dilihat dari perhitungan luas tanah, bangunan, serta lokasi rumah tersebut, harganya berkisar Rp20 miliar hingga Rp25 miliar. Sedang harga konstruksi bangunan tersebut sekitar Rp 5,8 miliar.

Baca Juga: Tegas! Bule Inggris Eks Napi Narkoba Diusir dari Bali

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Clara Aprilia Sukandar
Editor: Clara Aprilia Sukandar

Bagikan Artikel: