Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Miliarder Enggan Wariskan Harta ke Anaknya, 'Lebih Baik untuk Amal'

Miliarder Enggan Wariskan Harta ke Anaknya, 'Lebih Baik untuk Amal' Kredit Foto: Instagram/zuck
Warta Ekonomi, Jakarta -

Banyak orang yang beranggapan menjadi anak seorang miliarder tak perlu bekerja keras untuk mendapatkan uang. Wong tinggal tunggu harta warisan saja.

Eits, pemikiran itu enggak berlaku buat semua miliarder lho. Pasalnya, ada miliarder yang tak mau mewariskan hartanya untuk sang anak. Sebut saja Wing-Ching Shih, Mark Zuckerberg, Bill Gates, dan Warren Buffett.

Bisa dibilang, harta yang mereka miliki itu enggak ada habisnya. Namun, mereka justru lebih memilih menyumbangkan hartanya daripada memberinya secara cuma-cuma kepada keturunannya.

Baca Juga: Putri Tanjung: Sejak Kecil Udah Dapat Tekanan dari Nama Besar Bokap

Alex Shih, selaku anak dari Wing-Ching Shih mengaku ikhlas ketika ayahnya itu memilih menyumbangkan 45 persen saham keluarga ke badan amal ketimbang sebagai warisan. Ia berkata bapaknya mengajarkan bahwa lebih baik berhasil sukses melalui proses.

Pendiri Facebook, Mark Zuckerberg juga menyampaikan bahwa ia dan istrinya memilih mendonasikan 99 persen saham Facebook mereka demi alasan kemanusiaan.

Baca Juga: Facebook Gelontorkan Dana Fantastis Terkait Keamanan Mark Zuckerberg dan Keluarga

Keputusan mereka ternyata bukan sesuatu yang kejam lho. Justru pakar beranggapan miliarder itu memiliki alasan baik, salah satunya adalah mereka tetap ingin anaknya memiliki motivasi untuk bekerja sendiri.

Lucy Birtwistle dari perusahaan manajemen kekayaan Stonehage Fleming berkata setiap orang perlu motivasi untuk beraktivitas. Sementara, kehadiran warisan bisa menghambat motivasi tersebut.

Sebab enggak menutup kemungkinan bagi anak seorang miliarder akan kehilangan motivasi dalam bekerja ketika mereka mengandalkan harta orang tuanya.

Baca Juga: Tiga Anak Miliarder Ini Tewas Akibat Kekejaman Bom Sri Lanka

Pakar aset lain, Sandy Loder, juga angkat suara. Ia berkata perlu ada konsekuensi jika orang menolak beraktivitas. Ia pun sering melihat banyak anak orang kaya yang punya kebanyakan uang tapi malah memakai obat-obatan dan tak termotivasi mencari kerja.

Survei dari pengelola aset Canada Life menyebut satu dari lima jutawan di Inggris yang berusia di atas 45 tahun tidak akan mewariskan apa-apa ke keturunan mereka. Setengah dari seribu orang yang disurvei akan memakai uang mereka dan 9 persen dari mereka memilih menyumbangkan harta ke badan amal.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Clara Aprilia Sukandar
Editor: Clara Aprilia Sukandar

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: