Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Laba Meroket Padahal Pendapatan Turun, Ini Penjelasan Bos Merck

Laba Meroket Padahal Pendapatan Turun, Ini Penjelasan Bos Merck Kredit Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Merck Tbk (MERK) perusahaan sains dan teknologi ini membukukan laba Rp1,17 triliun pada 2018, meningkat 649% dari tahun lalu Rp156 miliar karena adanya laba dari penjualan operasional yang dihentikan sebesar Rp1,36 triliun.

 

Padahal, penjualan bersih perseroan turun kurang dari 1% menjadi sebesar Rp1,15 triliun dari Rp1,16 triliun di 2017. Penurunan ini terutama disebabkan oleh pengalihan penjualan di bulan Desember 2018 dari operasi yang dihentikan yakni segmen usaha Consumer Health. 

 

Baca Juga: Merck: Tidak Ada Intervensi dari BEI Soal Perubahan Besaran Dividen

 

Namun, berdasarkan pencapaian operasional yang dilanjutkan (segmen usaha obat resep dan BBO),  pendapatan meningkat dari Rp582 miliar pada 2017 menjadi Rp612 miliar pada 2018, laba usaha meningkat dari Rp42 miliar menjadi Rp47 miliar pada 2018 sementara laba sebelum pajak penghasilan meningkat dari Rp42 miliar menjadi Rp50 miliar pada 2018.

 

“Tahun 2018, Perseroan membukukan peningkatan laba karena adanya divestasi Consumer Health. Sementara untuk operasional yang dilanjutkan (segmen usaha obat resep dan Bahan Baku Obat/ BBO tetap menunjukkan kinerja positif secara konsisten,” kata Martin Feulner, Presiden Direktur PT Merck Tbk, di Jakarta, Kamis (2/5/2019). 

 

Baca Juga: Dapat Saran dari BEI, Merck Putuskan Turunkan Dividen Interim

 

Kedepannya, lanjut Martin, perseroan akan terus melanjutkan fokus bisnis baru untuk mencapai target di tahun-tahun yang akan datang dengan mengembangkan seluruh sumber daya dan memperluas pasar di dalam dan di luar negeri.

 

“Kami juga akan mengembangkan bisnis utama, meningkatkan kapasitas produksi, menyesuaikan dan mengoptimalkan produksi dan operasional berdasarkan permintaan pasar,” ucapnya. 

 

 

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: