Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Soal IPO, PTP Bilang Masih Persiapan

Soal IPO, PTP Bilang Masih Persiapan Kredit Foto: Annisa Nurfitriyani
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Pelabuhan Tanjung Priok (PTP Multipurpose) menyatakan jika saat ini perseroan berminat untuk melakukan penawaran umum perdana saham (Initial Public Offering/IPO) dengan melepas saham ke publik sebanyak-banyaknya 28% dari modal ditempatkan dan disetor penuh Perseroan. 

 

"PTP Multipurpose memang bercita-cita untuk melaksanakan IPO. Tetapi, kami masih melihat momentum yang tepat. Karena, industri pasar modal sensitivity-nya sangat tinggi. Jadi, kami masih melihat timing-nya terlebih dahulu," kata Direktur Utama PTP Multipurpose, Imanuddin di Jakarta, Jumat (3/5/2019). 

 

Baca Juga: Meski Lepas Bisnis Peti Kemas, PTP Optimis Laba Capai Rp450 M

 

Menurut Iman, induk usahanya PT Pelindo II (Persero) memang pernah mempublikasikan bahwa PTP Multipurpose akan menggelar IPO pasca pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2019. 

 

"Memang betul Pak Elvyn (Dirut Pelindo II, Elvyn G Masassya) bilang PTP mau IPO setelah Pemilu, ini kan masih setelahnya, tapi kita belum tahu kapan,” ujarnya. 

 

Namun demikian, kata Imanuddin, sebelum menggelar IPO, PTP Multipurpose akan terlebih dahulu menyiapkan kondisi internal Perseroan maupun kondisi pasar modal. Dia menegaskan, kalau pun PTP Multipurpose melakukan IPO, pihaknya akan melepas saham sebanyak-banyaknya 28 persen. 

 

Baca Juga: IPO Anak Usaha BUMN Baru Mulai di Semester II

 

Imanuddin mengungkapkan, per akhir Desember 2018 Perseroan mampu meraup pendapatan sebesar Rp2,2 triliun, sedangkan laba bersih sebesar Rp370 miliar. 

 

"Target revenue kami di 2019 sebesar Rp2,2 triliun, sedangkan laba bersih Rp450 miliar. Anggaran capex (belanja modal) kami di tahun ini sebesar Rp130 miliar," pungkasnya. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: