Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Didominasi Pinjaman Online, Investasi Fintech di Indonesia Capai Rp142 Triliun

Didominasi Pinjaman Online, Investasi Fintech di Indonesia Capai Rp142 Triliun Kredit Foto: Unsplash/Jonas Leupe
Warta Ekonomi, Jakarta -

Industri teknologi finansial (financial technology/fintech) di Indonesia terus berkembang dan membantu pertumbuhan ekonomi. Berdasarkan laporan Asosiasi Fintech Indonesia atau Aftech, investasi fintech di Indonesia sejauh ini mencapai US$10 miliar atau setara Rp142 triliun (kurs Rp14.200 per US$). Mayoritas investasi yang masuk merupakan pendanaan seri A.

Ketua Umum Aftech, Niki Santo Luhur, menjelaskan dengan jumlah tersebut maka industri fintech di Indonesia, tergolong cepat di kawasan Asia Tenggara. Adapun industri fintech ini didominasi oleh sistem pembayaran dan pinjaman online.

"Industri ini telah meningkatkan penggunaan solusi fintech di masyarakat, memberikan kontribusi positif pada inklusi keuangan," terang Niki di Jakarta, Sabtu (4/5/2019).

Baca Juga: Fintech Julo Perluas Jangkauan Bisnis, Kemana Saja?

Sambung dia, selama Februari-Desember 2018, nilai transaksi dari industri tersebut mencapai Rp47 triliun. Adapun volume transaksi fintech pembayaran tumbuh 48% atau mencapai 2,9 juta kali dibandingkan tahun sebelumnya.

"Pembiayaan yang disalurkan fintech pinjaman ikut melonjak sebesar 567% sepanjang Februari-Desember 2018," jelasnya.

Seiring dengan pesatnya industri fintech, pemerintah memberikan dukungan dengan bentuk perundang-undangan yang melibatkan industri, sehingga perizinan lebih cepat, transparan, dimana hal ini untuk mendukung program literasi keuangan.

Regulasi mengenai eKYC (Know Your Customer) pun menjadi perhatian dari seluruh responden di vertikal fintech. Faktor selanjutnya yang mendukung perkembangan industri fintech adalah infrastruktur penunjang industri.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Kumairoh

Bagikan Artikel: