Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bikin Hati Adem! Ulama Paslon 01 dan 02 Akur Sambut Ramadan

Bikin Hati Adem! Ulama Paslon 01 dan 02 Akur Sambut Ramadan Kredit Foto: Antara/Aprillio Akbar
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menyambut kedatangan bulan suci Ramadan, 1.200 ulama baik itu pendukung Capres dan Cawapres 01 maupun 02 dan Umaro dari 8 kecamatan se-Jakarta Barat bersatu, berdamai dalam acara Silaturahmi ulama.

Acara tersebut bertemakan “Kita Rajut Kebersamaan Dalam Menjaga Keutuhan NKRI, Serta Menyambut keberkahan bulan suci Ramadhan 1440 Hijriah”. Suasananya sejuk dan penuh keakraban di Masjid Agung Al-Muhlisin, Grogol, Jakarta Barat, Sabtu (5/5/2019).

Baca Juga: Kala Ulama Berkumpul Pikirkan Negara, Ini Hasilnya

Imam Besar Masjid Istiqlal, Nazaruddin Umar dalam tausiahnya mengatakan, kekompakan masyarakat dan ulama di wilayah Jakarta Barat terlihat dalam acara ini.

Semuanya menebarkan senyuman. Ia juga mengajak seluruh ulama dan umaro serta masyarakat yang datang untuk berdiri dan bersalawat Rasulullah SAW.

Nazaruddin juga mengajak ulama dan umaro serta masyarakat untuk memperbanyak doa kepada orangtua, baik yang ada dan juga telah tiada. Silaturahmi kepada orang tua yang wafat juga hendaknya dikunjungi untuk tetap menjaga silaturahmi yang baik. Mengirimkan doa-doa dan memohon maaf kepada orang tua.

Baca Juga: Ulama Tak Boleh Bicara Bohong, Sindir Kubu Siapa Nih?

"Jaga silaturahmi sebaik-baiknya. Kunjungi orang tua sebelum Ramadhan tiba. Memohon maaf kepada orang tua baik yang masih ada maupun yang telah tiada. Merekalah yang membesarkan dan merawat kita. Jaga sebaik-baiknya silaturahmi kepada orang tua danjuga hubungan antar manusia,” kata Nazaruddin.

“Orang yang wafat pun bisa memberikan efek kepada orang yang masih hidup. Jadi tetaplah menjaga silaturahmi kepada orangtua yang telah tiada sekali pun,” sambung Nazaruddin.

Dalam Bulan Ramadhan ini moment yang bagus untuk saling memaafkan. Mungkin ada yang mengcewakan satu dengan yang lainnya. Di Indonesia tidak ada orang lain, sebangsa dan se Tanah Air adalah bersaudara.

“Bagaimana mungkin Allah mengampuni kita jika kita pelit untuk memaafkan orang lain. Semakin murah kita memaafkan orang lain, Allah pun akan semakin berlapang memaafkan kita. Siapa yang pelit akan pelit dimaafkan Allah,” ucap Nazaruddin.

Baca Juga: Sambut Ramadan, PKS Jabar Siapkan 250 Paket Takjil Gratis Tiap Hari

Sebelumnya, Kapolres Jakarta Barat, Kombes Pol Hengki Haryadi dalam sambutannya mengajak seluruh masyarakat untuk tetap menjaga kemuliaan Bulan Ramadhan. Ia juga mengajak masyarakat untuk tidak lagi terpecah-pecah dan lebih menjaga persaudaraan dan persahabatan serta tetap menjaga ukhuwah Islamiah.

“Saya yakin Jakarta Barat sudah punya stigma ulama dan umaro yang sangat kompak. Tak ada lagi ulama 01 dan 02 kami tegaskan tidak ada. Yang ada saat ini adalah 03 yakni Persatuan Indonesia,” ungkap Hengki disambut tepuk tangan jamaah yang datang.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Clara Aprilia Sukandar

Bagikan Artikel: