Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ogah Beritahu Lokasi Real Count Internal, BPN: Alhamdulillah, Prabowo Masih Unggul

Ogah Beritahu Lokasi Real Count Internal, BPN: Alhamdulillah, Prabowo Masih Unggul Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Andre Rosiade, masih enggan memberitahu lokasi real count internal pihaknya. Walaupun pasangan calon nomor urut 02 itu telah beberapa kali mengklaim kemenangan berdasarkan data tersebut. 

"Kami tidak bisa sampaikan di mana tempatnya, karena memang sampai saat ini pimpinan tidak mengizinkan menginformasikan," katanya, Kamis (9/5/2019).

Lanjutnya, meski begitu, ia menjelaskan bahwa pihaknya hingga saat ini masih mengumpulkan dan memverifikasi data C1 dalam Pilpres 2019. Dalam proses tersebut, politikus Partai Gerindra itu menyebut bahwa Prabowo-Sandi masih unggul dari Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

Baca Juga: Jokowi Beberkan PR Indonesia menuju Negara Ekonomi Terkuat Dunia

"Alhamdulillah dari data yang masuk dan terverifikasi sudah 70 persen lebih, alhamdulillah Pak Prabowo masih unggul," ujar Andre.

BPN pun menyebut akan mempublikasikan hasil penghitungan suara internalnya pada pekan depan. Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Almuzzammil.

Almuzzammil menjelaskan, ekspos itu menyangkut perhitungan suara Pilpres 2019 oleh internal BPN. Sebelum diekspos, BPN dan PKS hari ini mengundang sejumlah ahli, salah satunya Soegianto Soelistiono guna dimintai pendapat.

Baca Juga: Minta Diskualifikasi Paslon 01, BPN Bantah Bakal Kepung KPU

Selain itu, ia menyatakan, PKS dan BPN bersedia transparan soal perhitungan internal mereka. Tercatat, selama ini Prabowo sudah tiga kali mengklaim menang berdasarkan hitung internal BPN. Namun, hasil hitung itu tak pernah diutarakan ke publik secara rinci.

"Mudah-mudahan hari Senin besok ada ekspos. Tentu ini kita ekpos ke KPU, Bawaslu, masyarakat dan apa yang disampaikan terbukti kebenarannya akan jadi rujukan semua pihak," ujar Almuzzammil.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: