Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dengan Pertanian, Indonesia akan Jadi Negara Perekonomian Terbesar, Kata Amran

Dengan Pertanian, Indonesia akan Jadi Negara Perekonomian Terbesar, Kata Amran Kredit Foto: Kementan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pendapatan domestik bruto (PDB) pertanian Indonesia meningkat tajam dalam lima tahun terakhir, buktinya saat ini duduk di peringkat kelima di dunia. Pembangunan pertanian ikut andil mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang.

Demikian disampaikan Menteri Pertanian RI Amran Sulaiman menanggapi proyeksi Standard Chartered PLc baru-baru ini.

"PDB kita meningkat tajam dan nomor lima dunia. PDB pertanian itu naik dari Rp994 triliun menjadi Rp1.462 triliun. Itu luar biasa, ini hampir merata di setiap sektor," ujar Amran melalui keterangn tertulisnya, Jumat (10/5/2019).

Menurutnya, lompatan PDB pertanian merupakan suatu capaian luar biasa serta sudah divalidasi dan ditandatangani oleh Badan Pusat Statistik (BPS).

Baca Juga: Mejeng di Posisi 5 Besar Dunia, Kementan Klaim PDB Pertanian RI Meningkat Tajam

Baca Juga: Mentan Bakal Kunjungi Argentina, Mau Pamer Prestasi Pertanian Indonesia

Lembaga jasa keuangan tersebut juga memprediksi PDB Indonesia akan mencapai US$10 triliun pada 2030, yang bakal menempatkan bangsa ini di peringkat keempat sebagai negara dengan perekonomian terbesar dunia.

"PDB Indonesia menembus US$1 triliun untuk pertama kalinya pada 2017. Berdasarkan proyeksi lembaga jasa keuangan internasional, pada 2030 ekonomi Indonesia berada di bawah Amerika (peringkat 3) dan di atas Turki (peringkat 5). China di puncak dengan PDB US$64,2 triliun," pungkas Amran.

Ia menambahkan, prediksi optimistis ini tak lepas dari peran pembangunan sektor pertanian yang dilakukan Kabinet Kerja Pemerintahan Joko Widodo selama berkuasa empat tahun lebih terakhir ini.

Hasil kerja sektor pertanian Indonesia, lanjutnya, juga mendapat apresiasi dari organisasi pangan dan pertanian FAO yang berada di bawah naungan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). "FAO sendiri mengapresiasi PDB pertanian kita," sambungnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: