Pupuk Indonesia Siapkan 5.500 Kursi Mudik Gratis, Pendaftarannya sampai 20 Mei

Warta Ekonomi, Jakarta -

Sejalan dengan program bersama Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PT Pupuk Indonesia (Persero) menyiapkan 5.500 kursi untuk masyarakat yang ingin pulang ke kampung halaman secara gratis alias cuma-cuma.

Program Mudik Bareng BUMN 2019 yang kembali diselenggarakan di tahun ini menggunakan moda transportasi darat dan laut, yaitu 50 bus dan empat kapal laut. 

Pupuk Indonesia bersama anak usahanya siap mengantarkan pemudik dari wilayah asal daerah operasi perusahaan, meliputi Jakarta, Gresik, Cikampek, Bontang, dan Palembang. Daerah tujuannya antara lain Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, dan Sumatera Selatan.

Dalam program tersebut, Pupuk Indonesia dan Petrokimia Gresik akan memberangkatkan 11 armada bus dengan 440 pemudik, Pupuk Kujang enam bus dengan 240 pemudik, Pupuk Kaltim 50 bus dan empat kapal laut dengan total 3.740 pemudik, Pusri Palembang enam bus dengan 240 pemudik, dan Rekayasa Industri 10 bus dengan 400 pemudik.

Baca Juga: Mudik Lebaran, Merak-Bakauheni Bakal Terapkan Ganjil Genap

"Seperti tahun-tahun sebelumnya, Mudik Bareng ini diperuntukan tidak hanya untuk keluarga karyawan dan karyawan supporting perusahaan, namun juga untuk masyarakat luas," jelas Kepala Komunikasi Korporat, Wijaya Laksana, Senin (13/5/2019).

Pendaftaran peserta mudik di lingkungan Pupuk Indonesia Group hingga 13 Mei 2019 telah mencapai 90%. Pendaftaran sendiri dibuka sejak 2 April hingga 20 Mei 2019.

"Program ini sebagai wujud apresiasi Pupuk Indonesia kepada mitra kerja dan masyarakat luas agar bisa mudik dengan aman serta nyaman," tambah Wijaya.

Lebih lanjut, Wijaya menegaskan bahwa peserta mudik tidak dikenakan biaya sama sekali, bahkan peserta mudik akan mendapat goodie bag, makanan, minuman, obat-obatan, serta asuransi kecelakaan.

Dengan total target 250.388 pemudik, Mudik Bareng BUMN 2019 ini diikuti oleh 104 perusahaan BUMN dengan 56 kota keberangkatan dan 136 kota tujuan yang meliputi kota-kota di Pulau Jawa dan luar Jawa menggunakan kereta, bus, kapal laut, dan pesawat.

Target peserta Mudik Bareng ini terus meningkat dari tahun-tahun sebelumnya, tercatat sebanyak 204.146 di tahun lalu, 208.435 di 2017, dan 122.733 di 2016.

Baca Juga: Lebaran 2019, BPJS TK Gelar Mudik Gratis Perdana di Sulsel

Pupuk Indonesia Group tercatat telah mengirimkan lebih dari 7.000 pemudik dari 2015 hingga 2018.

"Dengan melihat antusiasme masyarakat yang tinggi, kami meningkatkan jumlah kursi yang diberangkatkan tiap tahunnya. Semoga lewat program ini kontribusi Pupuk Indonesia makin terasa dekat ke masyarakat," pungkas Wijaya.