Diwajibkan Pakai Kapal Ekspor Batubara Nasional, Boy Thohir: Saya Minta Kejelasan!

Warta Ekonomi, Jakarta -

Bos besar PT Adaro Energy Tbk (ADRO), Garibaldi Thohir alias Boy Thohir, masih mempertanyakan perihal rencana aturan pemerintah yang mewajibkan pelaku usaha batubara menggunakan kapal dan asuransi nasional untuk mengekspor batubara dan kelapa sawit. 

Boy mengatakan, aturan tersebut belum sepenuhnya matang sehingga butuh kejelasan lebih dalam sebelum akhirnya benar-benar diterapkan. 

Baca Juga: Investasi di Startup Muslim, Boy Thohir Bilang. . .

"Saya sebagai pelaku usaha perlu meminta kejelasan tentang kesiapannya karena ini size-nya besar," imbuh Boy kepada media, Jakarta, Kamis (16/05/2019). 

Salah satu hal yang paling ia soroti adalah masalah ketersediaan armada kapal dari Indonesian National Shipowners Association (INSA). Minimnya armada mungkin akan membuat proses pengangkutan batubara di Indonesia terhambat. 

Baca Juga: Kuartal I 2019, Laba Adaro Energy Tumbuh 52%

"Nggak mungkin gara-gara nggak ada kapal, kita nggak bisa ngangkut batubara. Bisa jadi buyer lagi ke Australia. Yang rugi kita (pengusaha)," sambungnya.