Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ogah Amini Prabowo Menang 54%, Mas AHY Malah Dituduh Pengkhianat

Ogah Amini Prabowo Menang 54%, Mas AHY Malah Dituduh Pengkhianat Kredit Foto: Antara/Jessica Helena Wuysang
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Andi Arief, mengatakan ada pihak yang menuduh Komandan Komando Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai pengkhianat.

Pasalnya, tuduhan tersebut dikarenakan AHY meminta semua pihak untuk menunggu hasil resmi KPU 22 Mei mendatang. Hal tersebut bertentangan dengan langkah Capres 02 Prabowo Subianto yang diusung partainya yang menolak Situng suara KPU.

"(AHY) dibully dan dituduh penghianat, hanya karena mengajak hidup benar," tulisnya dalam akun Twitter pribadinya, Kamis (16/5/2019).

Baca Juga: Usai Puji Sikap AHY, Andi Arief Sindir Bang Anies

Lanjutnya, ia mengatakan AHY merupakan orang pertama dalam koalisi Prabowo yang meminta semua pihak untuk menunggu keputusan KPU.

"Saat 02 klaim menang 62% dan kini versi revisi 54%, dan 01 dinyatakan menang oleh quick count, AHY adalah orang yang pertama menyatakan sebaiknya semua pihak menunggu 22 Mei.” tukasnya.

Baca Juga: Kok Bang Fahri Belum Lihat Wasiat Prabowo?

Sebelumnya, Prabowo–Sandiaga mengumumkan pihaknya telah memenangkan Pilpres 2019 dengan meraup 54,24% suara. Persentase itu merujuk pada formulir C1 yang didapat dari 444.976 TPS atau 54,91% dari total 819.329 TPS seluruh Indonesia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: