Susul Verizon, Operator Ini Akan Luncurkan Jaringan dan Perangkat 5G

Warta Ekonomi, Jakarta -

Beberapa jam setelah Verizon resmi mulai menjual Samsung Galaxy S10 versi 5G, perusahaan telekomunikasi terbesar ketiga di Amerika Serikat bernama Sprint mengumumkan dua perangkat 5G-nya. Kabarnya, keduanya akan meluncur ke dalam jaringan internet Sprint pada 31 Mei mendatang di toko resminya.

Hal itu seolah menunjukkan, saat ini para produsen perangkat keras lebih mengutamakan bentuk fisik dibandingkan kehadiran jaringannya. Banyak analis dan pelaku industri yang mengklaim 5G akan segera datang dalam beberapa tahun lagi, namun peluang untuk mengakses teknologi itu masih sangat langka. Apalagi bagi konsumen ritel atau individu.

Baca Juga: Perluas Wilayah 5G, Verizon Incar 20 Kota di Amerika Serikat

Melansir TechCrunch (17/5/2019), dari deretan operator di Amerika Serikat, Verizon termasuk salah satu yang paling agresif. Perusahaan itu jadi yang pertama memasarkan perangkat keras 5G lewat Galaxy S10.

Masalahnya, bila belum ada jaringan 5G yang tersedia, maka perangkat seperti Galaxy S10 akan tersetel otomatis ke jaringan 4G.

Untuk saat ini, jaringan 5G Verizon baru tersedia di Chicago dan Minneapolis. Rencananya, jangkauan itu akan diperluas ke 20 area lokal sebelum akhir tahun.

20 lokasi itu, meliputi Atlanta, Boston, Charlotte, Cincinnati, Cleveland, Columbus, Dallas, Des Moines, Denver, Detroit, Houston, Indianapolis, Kansas City, Little Rock, Memphis, Phoenix,  Providence, San Diego, Salt Lake City, dan Washington DC.

Baca Juga: Siapkah Indonesia Adopsi 5G Tahun Ini?

Di sisi lain, Sprint menjanjikan untuk mengaktifkan jaringan telekomunikasi kelima itu di sembilan pasar dalam beberapa minggu mendatang. Area itu meliputi Atlanta, Dallas, Houston dan Kansas City, Los Angeles, New York, Phoenix, dan Washington DC.

Untuk menyambut jaringan 5G, Sprint akan merilis dua perangkat 5G bulan ini. Adapun masing-masing perangkat bernama LG V50 ThinQ dan HTC 5G Hub.