Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tur Jihad untuk Aksi People Power Batal, Tim Jokowi Sarankan Ini

Tur Jihad untuk Aksi People Power Batal, Tim Jokowi Sarankan Ini Kredit Foto: Antara/Puspa Perwitasari
Warta Ekonomi, Jakarta -

Tur jihad dari Surabaya-Jakarta yang disebut-sebut bakal mengikuti aksi people power pada 22 Mei 2019 dikabarkan batal, lantaran sepi peminat.

Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin, Arsul Sani, mengatakan gerakan tersebut memiliki nama yang menakutkan.

"Itulah makanya bikin paket tur itu namanya jangan yang seram-seram," ujarnya di Jakarta, Senin (20/5/2019).

Karena itu, ia menyarankan nama yang lebih cocok untuk gelaran tur serupa. Sebaiknya tujuan tur itu juga bukan untuk ikut aksi unjuk rasa.

"Namanya itu yang biasa sajalah. 'Tur Ramadhan' atau 'Ziarah Ramadhan' ke Masjid Istiqlal dan Luar Batang. Itu kan lebih menarik," katanya.

Baca Juga: Di Sumut, Jokowi Berhasil Libas Prabowo

"Jadi memang tujuannya itu tadi, ziarah Ramadhan. Kalau pun ada unjuk rasa ya, lihat saja jangan ikutan unjuk rasanya," sambungnya.

Sebelumnya, seorang pria asal Surabaya Muhammad Roni mengadakan tur jihad dengan tujuan Surabaya-Jakarta. Tur tersebut rencananya berangkat pada 19 Mei pukul 06.00 WIB dan pulang 23 Mei. Namun, mendadak tur jihad tersebut batal.

"Melihat kondisi yang begitu memanas tur jihad ini sudah dibubarkan, dan yang mendaftar pun hanya minim sehingga dibubarkan dan tidak ada kita keberangkatan ke Jakarta," jelas Roni.

Ia menjelaskan, tur itu hanya untuk refreshing dan jalan-jalan saja.  Jihad ini tak akan mengikuti demontrasi atau aksi people power, namun murni hanya ingin refreshing.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim

Bagikan Artikel: