Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Perusahaan Sandiaga Bagi-bagi Jatah ke Pemegang Saham Hingga Rp298,4 M

Perusahaan Sandiaga Bagi-bagi Jatah ke Pemegang Saham Hingga Rp298,4 M Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Perusahaan miliik calon wakil Presiden Sandiaga Uno, PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) memutuskan untuk melakukan pembagian dividen dan mengangkat anggota baru dewan Direksi. 

 

Direktur Keuangan Saratoga Investama Sedaya, Lany D Wong mengatakan bahwa nilai dividen yang ditebar perseroan kepada pemegang saham sejumlah Rp298,4 miliar atau 2,9% dari laba bersih di tahun 2018 lalu. 

 

“Dividen yang diberikan Rp100 per saham (pada harga penutupan 21 Mei 2019) meningkat 48,6% dibandingkan dengan jumlah dividen tahun sebelumnya,” ujarnya, di Jakarta, Rabu (22/5/2019).

 

Baca Juga: Perusahaan Sandiaga Raih Dividen Rp900 Miliar di 2018

 

Ia menuturkan bila perseroan membukukan pendapatan dividen sebesar Rp900 miliar yang disumbangkan oleh PT Adaro Energy Tbk (ADRO), PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) dan PT Provident Agro Tbk (PALM) dan perusahaan investee lainnya. 

 

“Kedepannya, perseroan akan melanjutkan investasi dengan menilai peluang di tiga sektor. Kami mencari perusahaan target yang kurva pertumbuhannya selaras dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia seperti jasa konsumen, infrastruktur sosial teknologi dan lain-lain,” ucpanya.  

 

Menurutnya, keputusan pembagian dividen merupakan bagian dari komitmen perseroan untuk memberikan pengembalian yang optimal bagi pemegang saham. 

 

“Kami pun akan terus memprkuat fundamental perusahaan investasinya melalui strategi bisnis dalam tiga bisnisnya di sektor sumber daya alam, konsumen dan infrastruktur,” jelasnya. 

 

Baca Juga: Prospek Saham Mantan Perusahaan Sandiaga Menyedihkan

 

Sementara itu, perseroan pun mengangkat Devin Wirawan sebagai Direktur Investasi. Sehingga, jajaran direksi perusahaan menjadi sebagai berikut:

 

Direktur Utama Michael W.P. Soeryadjaya

Direktur Portofolio Andi Esfandiari

Direktur Keuangan Lany Djuwita Wong

Direktur Investasi Devin Wirawan

Baca Juga: Kasus DBD di Bali Melonjak di Awal Tahun, Tembus 1.566 Kasus!

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitriyani
Editor: Annisa Nurfitriyani

Bagikan Artikel: