Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Lebaran, Stok di Pasar Berlimpah, Harga Bahan Pangan Aman

Lebaran, Stok di Pasar Berlimpah, Harga Bahan Pangan Aman Kredit Foto: Kementan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Jumlah permintaan bahan pangan naik menjelang Hari Raya Idulfitri 1440 Hijriah, namun harga bahan pangan, seperti daging sapi, bawang, cabai, sayur mayur dam lainnya stabil di Pasar Mester, Jatinegara, Jakarta Timur. Diperkirakan, kondisi ini berlangsung sampai selesainya perayaan Idulfitri.

"Khusus untuk daging, kita yakin tidak ada kenaikan di lebaran tahun ini. Harganya masih sama dengan bulan biasa," kata Deden Suherlan (36), salah satu pedagang daging di blok bawah Pasar Mester, Selasa (4/6/2019).

Baca Juga: BKP Kementan Pantau Pasokan dan Harga Pangan di Sumbar

Ia menjelaskan, harga daging sapi impor saat ini berkisar Rp120 ribu per Kg, dan Rp150 ribu untuk daging lokal. Namun, ungkapnya, sedikit kenaikan bisa saja terjadi pada sore hari dengan selisih harga yang masih wajar.

"Paling naiknya Rp1.000 sampai Rp2.000 per Kg. Itu masih normal sih kalau menurut saya, tapi di luar kenaikan itu, kebutuhan daging masih aman. Stok di gudang juga masih cukup. Jadi, masyarakat tidak perlu khawatir dengan kondisi harga dan stok," katanya.

Sementara harga bawang putih yang sempat melambung, saat ini stabil di kisaran Rp44.000 per Kg. Sedangkan harga sebelumnya berada di kisaran Rp45.000 sampai Rp45.000 per Kg. Lalu untuk bawang merah kondisi harganya tetap stabil, yakni Rp36.000 per Kg.

"Harganya stabil karena di gudang Pasar Induk stoknya masih melimpah. Kalaupun naik biasnya nanti sore karena gudang induk sudah tutup, sementara permintaan tetap meningkat," kata pedagang lainnya, Yada Salikim (33).

Baca Juga: Jaga Stabilitas Pangan, Bulog Lakukan Pasmur dan OP CBP

Ia mengatakan komoditas lain seperti cabai, tomat, sayur dan bumbu siap saji juga dalam kondisi stabil. Semua komoditas dan bumbu olahan itu tidak naik meski kebutuhan masyarakat terus meningkat. "Secara keseluruhan, harga-harga kebutuhan cenderung stabil," tutur Yada.

Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian, Agung Hendriadi, mengatakan pemerintah pada 3 sampai 5 bulan sebelum Lebaran telah merencanakan adanya peningkatan produksi, yakni dengan menambah luas lahan tanam berbagai komoditas pangan.

Hasilnya, stok pangan terbilang surplus sampai memasuki Lebaran mendatang. "Alhamdulillah, pasokan ketersediaan kita dibanding kebutuhan, ini surplus," ujar Kepala BKP Agung Hendriadi.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Clara Aprilia Sukandar

Bagikan Artikel: