Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mardani Ali Sera: yang Penting Keluar dari Pak SBY, Mas AHY, dan Mas Hinca

Mardani Ali Sera: yang Penting Keluar dari Pak SBY, Mas AHY, dan Mas Hinca Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandiaga, Mardani Ali Sera, memaklumi Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono yang belum bersikap terhadap kadernya yang meminta koalisi dalam Pilpres 2019 bubar.

Baca Juga: Minta Bubarkan Koalisi, Demokrat Jangan Panik Dong

Menurutnya, BPN akan bersikap dewasa selama keputusan arah koalisi tak keluar langsung dari mulut SBY, AHY, ataupun Sekjen Partai Demokrat.

"Kalau Pak SBY kami memaklumi karena kondisinya baru saja ditinggal oleh belahan jiwanya, Bu Ani. Ini buat Pak SBY bukan sekedar istri di rumah tangga, tapi memangĀ supportive sekali. Jadi dalam konteks ini kami tidak ingin menyalahkan Pak SBY apalagi dalam suasana berkabung. Kami, kita juga harus dewasa ya, selama itu belum keluar dari pak SBY, mas AHY, mas Hinca ya sudah biasa saja," kata Mardani di Gedung DPR, Jakarta, Senin 10 Juni 2019.

Ia mengakui memang intensitas komunikasi antar partai dalam koalisinya memang berkurang. Hal itu dianggap wajar karena masing-masing sudah punya hasil yang jelas di pileg.

"Tapi komunikasinya masih jalan terus. Jadi begini, kalau sebelumnya komunikasinya seminggu dua kali, tiga kali sekarang seminggu sekali. Itu artinya berkurang, wajar kalau kemaren kan konsolidasi kampanye hampir tiap hari," kata Mardani.

Ia menambahkan saat ini persoalan sengketa pemilu secara teknis sudah tertangani oleh Tim Mahkamah Konstitusi. BPN hanya mem-back up mereka saat ini.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: