Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Luhut ke Bawahannya: Jaga NKRI, Pilih 01 atau 02 Suka-Sukamu

Luhut ke Bawahannya: Jaga NKRI, Pilih 01 atau 02 Suka-Sukamu Kredit Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan saat Halal Bihalal di Auditorium BPPT, Kawasan Kementerian Bidang Kemaritiman, Jakarta, Selasa (11/6), meminta jajaran di kementeriannya untuk terus merawat kebersamaan usai Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah.

"Saya sebagai Menko juga disini sebagai yang tertua ingin mengingatkan kita semua supaya merawat kebersamaan kita ini dengan perbedaan-perbedaan kita," katanya.

Sambung Luhut, "Indonesia negara yang begitu besar 17 ribu pulau negara kepulauan terbesar di dunia dengan berbagai macam suku budaya agama, macam-macam kita hidup berdampingan tapi kita harus bisa menjalin toleransi tanpa mengorbankan akidah kita masing-masing," tambahnya.

Baca Juga: Luhut Telepon Prabowo, Balasan BPN....

Ia pun meminta kepada jajarannya untuk kembali beraktivitas dengan semangat yang baru. "Jadi saya titip ke kalian semua sekarang bulan ramadan sudah selesai, kita masuk ke pekerjaan, ayo kita spirit yang baru semangat yang baru, dengan persatuan dan kesatuan yang baru," katanya lagi.

Selain itu, ia juga meminta semua jajarannya untuk melupakan perbedaan politik dan harus bersatu usai Pilpres 2019 digelar.

"Pilpres sudah lewat, jangan ingat-ingat lagi, demo-demo urusan yang demo lah. Saya sudah bilang ke kedua belah pihak sudah cukup. Tapi jangan dendam tapi jangan membuat kesatuan jadi rusak persahabatan jadi rusak," ucapnya.

Baca Juga: Telepon Prabowo, Luhut: Wo, Hati-Hati Kamu

Selain itu, Luhut mengaku tidak masalah saat Pilpres bawahannya memiliki perbedaan pilihan politik. Ia mengaku Luhut meminta para staf dan jajarannya untuk memilih satu yakni NKRI dan ideologi Pancasila.

"Kalian disini ada yang milih 01, 02 suka suka mu, nggak apa apa, tapi sudah selesai itu sekarang kamu hanya memilih satu NKRI, hanya memilih ideologi Pancasila. Jangan kau ada pikiran-pikiran lain, kalau ada pilihan kau selain ideologi Pancasila, ya kau minta saja pindah dari republik ini. Saya titip itu," tukasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: