Kredit Foto: REUTERS/Edgar Su
Memasuki hari ketiga perdagangan pekan ini, pasar investasi Indonesia sedang dalam masa kejayaan. Dipantik oleh penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang nyaris menyentuh 1%, aset keuangan berbasis mata uang rupiah pun kini diburu investor.
Ramainya aksi beli investor tersebut tak ayal membuat rupiah terapresiasi tinggi di hdapan mata uang dunia. Rupiah memulai perdagangan spot dengan apresiasi sebesar 0,42% ke level Rp14.260 per dolar AS. Meski terkikis, hingga pukul 10.00 WIB, rupiah masih menjadi mata uang terunggul di antara mata uang empat benua lainnya.
Baca Juga: Dolar AS Tak Berkutik Nih, Rupiah Go!
Baca Juga: Terseret Rupiah, IHSG Terseok-Seok di Akhir Sesi I
Di hadapan mata uang Paman Sam, dolar AS, rupiah unggul 0,37% ke level Rp14.270, sedangkan di hadapan mata uang benua Australia, yakni dolar Australia, rupiah unggul 0,38%. Sementara it, di hdapan mata uang Eropa, rupiah unggul 0,38% terhadap euro dan unggul 0,31% terhadap poundsterling.
Geliat pergerakan rupiah yang berjaya juga ditunjukkan di hadapan seluruh mata uang Asia. Rupiah kini memimpin mata uang Asia dengan penguatan paling tinggi di hadapan won (0,66%), baht (0,54%), yuan (0,48%), dolar Singapura (0,46%), dan yen (0,36%).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait:
