Dari Stock Split Hingga Rights Issue, Ini Rencana Sky Energy

Warta Ekonomi, Jakarta -

Perusahaan yang bergerak di industri mesin pembangkit listrik, PT Sky Energy Indonesia Tbk (JSKY) berencana melakukan pemecahan nominal saham (stock split) dan pengeluaran saham dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau rights issue. 

 

Guna memuluskan langkah tersbut, perseroan akan menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang akan membahas rencana pemecahan nominal saham dengan rasio 1:2. Sehingga, setelah pemecahan nominal saham disetujui menjadi Rp50 per lembar saham.

 

Baca Juga: Gandeng 4 Mitra Jepang, Sky Energy Bentuk Usaha Patungan

 

Perseroan pun berencana melakukan penambahan modal atau rights issue dengan mengeluarkan sebanyak-banyaknya 1.700.000.000 lembar saham dengan nilai nominal Rp50 dimana harga pelaksanaannya ditentukan kemudian.

 

Dalam transaksi rights issue perseroan akan menerbitkan waran tidak lebih dari 35% dari jumlah saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh pada saat Pernyataan Pendaftaran disampaikan ke OJK. Pengeluaran saham dengan HMETD berikut waran tersebut baru akan dilaksanakan setelah pemecahan nominal saham berlaku efektif.

 

Baca Juga: Mau Kembangkan Anak Usaha, Polaris Investama Right Issue

 

Perseroan berencana menggunakan dana bersih yang diperoleh dari Penambahan Modal dengan HMETD untuk pengembangan atau ekspansi usaha perseroan.