Ramaikan Pasar Trading Digital, Digitalexchange.id Resmi Mengudara Hari Ini

Warta Ekonomi, Jakarta -

Pasar pertukaran mata uang kripto Indonesia kembali kedatangan pemain baru, kali ini merupakan perusahaan lokal. Namanya Digitalexchange.id, platform pertukaran aset digital yang berdiri pada 2018 dan meluncur secara resmi hari ini (28/6/2019).

CEO Digitalexchange.id, Duwi Sudarto Putra menyampaikan, pihaknya ingin berkontribusi terhadap pertumbuhan industri blockchain Indonesia lewat layanan pertukaran aset digital. Hadirnya platform itu memberikan pilihan baru bagi 2 juta investor mata uang kripto di Indonesia.

"Kami lihat dari kebutuhan pengguna, trader inginnya seperti apa? Tanpa ada edukasi, pengguna kripto sudah banyak saat ini sehingga kami ingin coba inovasi dan edukasi," kata Duwi di Serpong, Tangerang.

Baca Juga: Mungkinkah Mata Uang Kripto Jadi Alat Pembayaran di Indonesia?

Salah satu bentuk inovasi itu dituangkan ke fitur-fitur premium, meliputi Arbitrage untuk komparasi harga aset digital di tiap bursa digital, serta AI Trading Signal untuk menghadirkan analisis terhadap aset digital.

Duwi memaparkan, "Ada fitur komparasi harga jadi bisa pindah-pindah currency lebih cepat. Fitur kedua, AI Signal Trading untuk bantu, kira-kira harus beli koin apa, kapan saat beli, kapan saat jual?"

Dua fitur itu dipilih sebagai layanan premium dengan mempertimbangkan kebutuhan para pengguna. Di luar itu, platform Digitalexchange.id juga fokus ke sisi keamanan yang dibuat berlapis.

Baca Juga: Harga Bitcoin Naik Lagi 2020, Minat Investasi?

"Kami kerja sama dengan beberapa perusahaan yang fokus ke keamanan, ada berlapis sistem keamanan, meliputi sisi blockchain hingga enkripsi," sebut Duwi kepada pers.

Ia pun mengklaim skema transaksi di platformnya dapat dilakukan secara instan, mudah digunakan, serta didukung layanan konsumen 24 jam per 7 hari.

Dari segi produk, ada 11 aset digital yang akan ditawarkan Digitalexchange.id. Dari BTC, BTG, BCHABC, BCHSV, DOGECOIN, ETN, GRAFT, LTC, XZC, ZEC, dan ETH.