Batik Air Datangkan Pesawat Buatan Kompetitor Boeing

Warta Ekonomi, Jakarta -

Maskapai anak usaha dari Lion Air Group, Batik Air baru saja mendatangkan satu pesawat baru tipe Airbus 320-200CEO (A320) registrasi PK-LZL. Pesawat buatan kompetitor Boeing ini langsung diterbangkan dari pabrikan Airbus di Hamburg, Jerman.

Rencananya, A320 PK-LZL akan difungsikan untuk memperkuat kapasitas penumpang, layanan jaringan yang sudah ada, serta akan digunakan dalam ekspansi usaha, salah satunya pembukaan rute atau penambahan frekuensi terbang.

Danang Mandala Prihantoro, Corporate Communications Strategic di Lion Air Group, berkata, "Pesawat baru ini semakin memberikan optimis terhadap tingkat ketepatan waktu penerbangan (on time performance/OTP) per hari. Saat ini, Batik Air mencatatkan rata-rata OTP 92,63%."

Baca Juga: Habis Kasih Diskon Jumbo, Lion Air Siap Turunkan Harga Tiket Pesawat Domestik

Dia menjelaskan bahwa penambahan pesawat serta rute baru merupakan upaya Batik Air untuk mendukung program pemerintah dalam meningkatkan kunjungan wisatawan asing dan nusantara.

"Upaya ini akan memberikan nilai tambah bagi wisatawan, antara lain mempersingkat waktu, efektif, dan mempermudah akses antardestinasi. Para wisatawan ditawarkan kemudahan layanan jaringan penerbangan yang saling terhubung (connecting flight) dari Lion Air Group," jelasnya.

Airbus 320 Batik Air mempunyai konfigurasi lorong tunggal (single aisle) dan bertata letak dua kelas, yaitu ekonomi (3-3) dan bisnis (2-2). Pesawat ini telah dibekali teknologi modern dan fitur-fitur yang memberikan kenyamanan setiap penumpang ketika berada di kabin.

Pesawat A320 memiliki kabin tujuh inci lebih lebar di kelasnya dengan kursi selebar 18 inci atau lorong yang lebih luas untuk memudahkan pergerakan. Kompartemen penyimpanan barang yang terletak di atas kursi menyediakan 10% volume ekstra sehingga menampung lebih banyak jumlah tas hingga 60%.

Baca Juga: Batik Air Buka Rute Halim Perdana Kusuma-Samarinda

"Setelah menjalani pengecekan, pesawat PK-LZL siap dioperasikan dan bertujuan agar operasional penerbangan berada pada level terbaik," ujar Danang.

Pesawat PK-LZL melengkapi koleksi pesawat yang saat ini dioperasikan Batik Air, terdiri 43 Airbus 320-200CEO (12 kelas bisnis dan 144 kelas ekonomi), delapan Boeing 737-800NG (12 kelas bisnis dan 150 kelas ekonomi), serta enam Boeing 737-900ER (12 kelas bisnis dan 168 kelas ekonomi).

Hingga kini Batik Air melayani lebih dari 45 destinasi domestik dan internasional ke Singapura; Chennai, India; Perth, Australia, serta Guilin dan Kunming di China, dengan frekuensi penerbangan mencapai lebih dari 350 per hari.