Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Menteri dan Tiga Jenderal Bakal Beri Arahan 2.040 ASN Kemenkumham

Menteri dan Tiga Jenderal Bakal Beri Arahan 2.040 ASN Kemenkumham Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Bandung -

Menteri Hukum dan HAM Yasona H Laoly bersama tiga Jenderal yang terdiri Pangdam III Siliwangi, Mayjen Tri Suwandono, Kapolda Jabar, Irjen Rudi Sufahriadi dan Kepala BNN Jabar Brigjen Sufyan Syarif akan memberikan penguatan arahan bagi 2.040 ASN di lingkungan Kemenkumham Jabar tentang perawatan tahanan dan pembinaan warga binaan Pemasyarakatan dalam rangka mewujudkan sistem keamanann di lapas, rutan, LPKA dan keimigrasian di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum Provinsi Jawa Barat.

Kepala Divisi Pemasyarakatan Kemenkumham Jabar, Abdul Aris mengatakan ASN tersebut terdiri dari  48 orang kepala UPT Permasyarakatan dan Imigrasi Jawa Barat, 150 orang pegawai Kanwil Kemenkumham Jabar, 1.769 orang petugas  Pengamanan pada Lapas/Rutan/LPKA dan Rupbasan, 16 orang petugas imigrasi, 10 orang Perwakilan notaris Jabar dan 48 orang Taruna Poltekip. 

"Arahan ini dilakukan guna mewujudkan sistem keamanan di Lapas, Rutan, LPKA dan Keimigrasian di Jabar," katanya kepada wartawan di kantor Kanwil Kumham Jabar, Jumat (5/7/2019).'

Baca Juga: Masa Jabatan Belum Tuntas, Kok Pak Yasonna Sudah Titip Wasiat?

Tujuannya, kata Aris, agar seluruh oegawai di Kanwil Kumham Jabar memiliki pengetahuan dan pemahaman yang sama tentang pencegahan gangguan keamanan dan ketertiban.

"Khususnya dalm pemberantasan peredaran narkoba dan barang terlarang lainya," ujarnya.

Selain itu, lanjut Aris, guna menyamakan persepsi Petugas Pemasyarakatab dan imigrasi dalam menjalankan tugas pencegahan gangguan kamtib dan pemberantasan peredaran narkoba.

"Juga mengurangi tingkat kesalahan dan kelalaian yang dimungkikan dilakukan oleh petugas pemasyarakatan dan imigrasi dalam menjalankan tugasnya," pungkasnya.

Baca Juga: Bertemu Empat Mata dengan Jokowi, Yusril Minta Jadi Menkumham?

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: