Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Perusahaan Asuransi Tiongkok Bidik Pasar RI Lewat Asuransi Dwiguna

Perusahaan Asuransi Tiongkok Bidik Pasar RI Lewat Asuransi Dwiguna Kredit Foto: Boyke P. Siregar
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT China Life Insurance Indonesia resmi meluncurkan asuransi dwiguna individu pertama dalam mata uang Renminbi (RMB) di pasar asuransi jiwa Indonesia, yakni CLII Privilege Insurance Plan. Upaya ini adalah untuk lebih mendukung proses internasionalisasi mata uang RMB.

Acara peluncuran di gelar di Jakarta pada Selasa (9/7/2019) dan dihadiri oleh Direktur Kelembagaan dan Produk IKNB Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Asep Iskandar; Direktur Eksekutif Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), Togar Pasaribu; dan Penasihat Menteri Ekonomi dan Komersial Kedutaan Besar Republik Rakyat Tiongkok di Republik Indonesia, Mr. Wang Liping.

Presiden Direktur PT China Life Insurance Indonesia, Lam Kin Kwok Ken, mengatakan langkah peluncuran ini merupakan bentuk komitmen perusahaan  untuk menawarkan solusi keuangan bernilai tambah kepada pelanggan  serta memberikan opsi proteksi risiko yang lebih beragam ke pasar. Produk ini akan memberikan hingga 3,5% dari pendapatan terjamin setiap tahunnya.  Ia menambahkan produk baru ini dapat diakses dan dijual melalui sembilan cabang Bank of China Jakarta Branch.

Baca Juga: Pandi Indonesia Pialang Asuransi Resmi Kantongi Izin OJK

“Kami sangat berterima kasih atas dukungan dan bimbingan yang telah diberikan oleh OJK dan AAJI, yang telah memberikan kami kesempatan untuk memberikan pilihan produk yang lebih beragam di pasar,” kata Mr. Lam Kin Kwok Ken.

Sementara itu Direktur Kelembagaan dan Produk IKNB Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Asep Iskandar mengatakan  ketatnya persaingan dalam industri asuransi jiwa saat ini sangat membutuhkan inovasi-inovasi dalam menciptakan produk asurasi. Sehingga dapat mendukung daya saing perusahaan asuransi. Inovasi asuransi ini tentunya didukung oleh kebutuhan masyarakat yang heterogen.

Untuk itu pihaknya sangat mendukung perusahaan yang terus berinovasi mendesain produk-produk asuransi baru yang dapat menyentuh semua kalangan sehingga mampu menjawab kebutuhan masyarakat.

 

“Selama dua tahun terakhir ini rata-rata setiap tahun ada 1.050 produk asurasi yang disetujui OJK. Dan 70%nya berasal dari asuransi jiwa, 30% berasal dari asuransi umum. Dengan data di atas dapat disimpulkan industri asuransi jiwa ini selalu berinovasi menciptakan produk-produk yang dibutuhkan oleh masyarakat,” ujar Asep.

Ia pun berharap dengan banyaknya produk asuransi jiwa yang tersedia maka diharapkan masyarakat akan banyak mempunyai pilihan atas produk-produk asuransi  yang disesuaikan dengan karakteristik risiko dan selera masyarakat.

Penasihat Menteri Ekonomi dan Komersial Kedutaan Besar Republik Rakyat Tiongkok di Republik Indonesia, Mr. Wang Liping mengatakan dirinya berharap bahwa PT China Life Insurance Indonesia akan mengambil kesempatan ini untuk lebih memahami konsumen Indonesia dan terus memberi mereka produk dan pelayanan yang jauh lebih baik dan membuat produk asuransi jiwa lebih beragam.

Baca Juga: Asuransi Astra Berbagi Tips Susun Perencanaan Keuangan Sehat

Sekedar informasi PT China Life Insurance Indonesia secara resmi memulai operasinya di Indonesia pada 15 Agustus 2018. Perusahaan ini merupakan anak perusahaan dari China Life Insurance (Overseas) Company Limited, yang memiliki  nilai aset lebih dari US$38.22 miliar (Desember 2017) dan pendapatan premi melebihi US$8.92 miliar pada 2017.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Kumairoh

Bagikan Artikel: