Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kacau! Miliarder Ini Pelaku Pelecehan Seksual Anak di Bawah Umur

Kacau! Miliarder Ini Pelaku Pelecehan Seksual Anak di Bawah Umur Kredit Foto: South China Morning Post
Warta Ekonomi, Jakarta -

Miliarder real estate asal China, Wang Zhenhua benar terlibat kasus pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur. Kepolisian wilayah Shanghai, China pun meringkusnya.

Bukan tanpa bukti, melansir dari CNN (16/7/2019), polisi telah mengantongi sejumlah pernyataan dari korban, terduga, serta saksi yang juga terlibat dalam kebiasaan buruk Wang.

Meskipun polisi hanya menyebut nama “Wang” yang merupakan marga dalam keterangan, media pemerintah China telah mengidentifikasi bahwa pelaku yang dimaksud memang benar Wang Zhenhua, chairman dari perusahaan Future Land Development Holdings.

Baca Juga: OMG! Miliarder Ini Seorang Pedofil, Terancam Penjara 45 Tahun

"Polisi tidak memberi toleransi sama sekali terhadap perilaku tidak menyenangkan dan kriminal," ungkap pernyataan tersebut.

Kabar ini pertama beredar dari koran lokal pemerintah Shanghai, Xinmin Evening News yang mengabarkan ada dua anak perempaun yang dibawa pada miliarder ini di salah satu hotel di Shanghai pada Juni lalu.

Setelah kejadian itu, ibu dari anak perempuan yang jadi korban tersebut melapor kepada polisi.

Terkait kasus yang menimpa pendirinya, pihak Future Land mengaku terkejut dan telah mencoret nama Wang sebagai chairman.

Baca Juga: Miliarder Terlibat Kasus Penganiayaan Anak, Nilai Perusahaannya Anjlok

"Kami sangat terkejut dan kesal tentang fakta bahwa pendiri perusahaan kami yang menyebabkan masalah ini. Kami, juga masyarakat, menganggap remaja adalah masa depan masyarakat, dan perilaku apa pun yang membahayakan mereka harus dihukum oleh hukum," tulis perusahaan.

Future Land mengatakan dalam keterbukaan informasi di bursa saham setempat pada hari Rabu menyatakan bahwa telah mencoret nama Wang sebagai chairman setelah perusahaan diberitahu oleh otoritas Shanghai bahwa pimpinannya itu ditahan karena melakukan tindak kriminal.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Clara Aprilia Sukandar
Editor: Clara Aprilia Sukandar

Bagikan Artikel: